

Culture
Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas: Dari Novel Stensilan Hingga Tulisan di Belakang Truk
Film “Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas” mengajak penonton untuk melihat kembali jiwa zaman tahun 80-90an.
Film “Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas” mengajak penonton untuk melihat kembali jiwa zaman tahun 80-90an.
Megan Thee Stallion menghadirkan kembali alter ego Tina Snow untuk ‘Thot Shit.’
Banyak serial terbaru di Netflix Agustus ini.
Banyak film suspense drama dan dokumenter terbaru di Netflix Agustus ini.
Perebutan, sistem monopoli, penjajahan hingga keunikan cita rasa kopinya membawa kepopularitasan kopi Toraja.
Dramatisir tragedi dan aksi kriminal dalam produksi serial yang maksimal.
Kisah di balik salah satu lagu dan video klip terbaik dari Coldplay.
Kolaborasi ala fairytale membawa versi terbaik dari single hits rilisan 2009.
Kembali dengan era baru, Lorde merilis dua single sempurna untuk musim panas.
Masih mempertahankan produksi maksimal meski bukan naskah terbaik dalam franchise.
Didedikasikan untuk mendiang manajer, ‘Jordi’ kehilangan sisi sentimental dalam upaya tetap relevan.
Harmonisasi moody jazz dan neo-soul dengan vokal eksentrik Nai Palm.
Docuseries yang mengungkap pembunuhan misterius desa terpencil di Irlandia.
Melalui dokumenter terbarunya, Todd Haynes menghadirkan kembali band legendaris The Velvet Underground dalam ingatan penggemar.
Dance-techno track dengan lowkey groove yang sempurna untuk summer house party.
Musik Rock 80-an dan upaya menertawakan diri sendiri.
Cannes 2021 menunjukkan tren peningkatan diversitas dalam industri film.
Representasi masa lalu, sekarang, dan masa depan dalam 3 track terbaru.
Walau mengusung tema yang sudah umum, trilogi I Will Survive memberikan angin segar bagi penikmat film Indonesia.
Film petualangan monster seru dengan sentuhan drama dan humor yang tepat.
Eksploitasi kekerasan dan karakter depresif tanpa objektif yang jelas.
Menyingkirkan faux-punk dan mengadopsi irama alt-pop, Nasty Cherry kembali dengan ‘The Movie.’
Kesuksesan ‘Slime Language’ menginspirasi lahirnya sequel album kompilasi dari hip-pop label besutan Young Thug.
Penampilan mengejutkan dari Bob Odenkirk sebagai protagonis misterius yang badass.
Konsep abstrak dengan instrumen dan genre saling tumpang tindih.
Memberikan sentuhan horror original khas film horror Asia.
Berbekal adat Bali dan segala ilmu kehidupannya, film ini menyuguhkan drama romansa yang terasa hangat dan menohok sepanjang durasi filmnya.