Connect with us
House of the Dragon episode 9
HBO

TV

House of the Dragon (Episode 9) Review: The Green Council

Dewan hijau ambil alih di King’s Landing.

★ ★ ★ ★ ★
★ ★ ★ ★ ★

Sudah bukan berita mengejutkan lagi bahwa Raja Viserys telah mandat sejak penutup episode minggu lalu. Kita juga sudah familiar dengan warna hijau sebagai warnanya Hightower, klan yang berusaha menginfiltrasi garis penerus tahta Iron Throne.

‘The Green Council’ menjadi judul dari “House of the Dragon” episode 9. Setelah mengetahui bahwa raja telah meninggal, prioritas utama Alicent adalah mengungkap kalimat terakhir yang keluar dari mulut Viserys. Dimana Ia yakini bahwa raja menginginkan Aegon, putra pertama mereka untuk menjadi penerus Iron Throne.

HOTD episode 9 menjadi pengantar menuju season finale yang akan jatuh tepat pada pekan terakhir Oktober ini (23/10). Buat penggemar Daemon dan Rhaenyra, Matt Smith dan Emma D’Arcy absen dulu dari episode kali ini. Setelah makan malam yang damai di episode sebelumnya, ternyata rombongan Rhaenyra langsung balik ke Dragonstone. Hanya Rhaenys Targaryen yang tinggal di Red Keep, yang pada akhirnya harus terkurung sampai menentukan pada siapa Ia akan memihak.

Sesuai dengan judulnya, episode ini lebih fokus pada sekutu Hightower yang berkhianat pada Rhaenyra dan memihak Aegon putra Alicent sebagai pewaris tahta yang sesungguhnya.

House of the Dragon episode 9

Dewan Hijau Tidak Indahkan Kehendak Raja Viserys

(Spoiler Alert!) Setelah mendengar dari Alicent bahwa Ia mendengar Viserys ingin Aegon yang naik tahta, Otto memanfaatkan momen untuk memperkuat aliansinya. Bahkan sebelum Viserys meninggal, Otto ternyata telah bersekongkol dengan beberapa pejabat kerajaan untuk mengkhianati Rhaenyra. Tanpa sepengetahuan Alicent. Dalam melancarkan rencana kudeta, hal pertama yang dilakukan adalah mengurung semua pelayan, pejabat, dan para Lord dari klan-klan bangsawan di Red Keep.Termasuk Rhaenys yang masih singgah di King’s Landing.

Otto dengan percaya diri mengambil alih Red Keep, memastikan setiap orang ditahan sebelum akhirnya menyatakan ketundukan pada dewan hijau untuk mendukung Aegon naik tahta. Upacara pemakaman Viserys bukan menjadi prioritas. Otto dan sekutunya mengutamakan pelantikan Aegon sebagai penerus Iron Throne secepatnya. Memastikan bahwa posisi tersebut segera diklaim oleh cucunya sebelum Rhaenyra bahkan sempat berkabung atas kematian ayahnya.

Fakta bahwa Otto Hightower memiliki kekuasaan besar dalam episode ini sebetulnya cukup menimbulkan kebingungan. Semudah itukah untuk tidak mengindahkan kehendak raja setelah Ia telah mandat? Sampai saat ini, secara teknis Rhaenyra masih menjadi pewaris sah karena telah melakukan upacara resmi 20 tahun yang lalu. Dimana kita lihat pada akhir episode pertama, Viserys akhirnya mendukung putrinya sebagai ratu di masa depan, mendobrak tradisi. Para Lord klan besar juga telah bersumpah dalam upacara tersebut untuk setia pada Rhaenyra.

Semua ini bisa terjadi mungkin karena Rhaenyra akhirnya memutuskan pindah ke Dragonstone beberapa tahun yang lalu. Memberi cukup ruang untuk Otto membentuk aliansinya sendiri dengan statusnya sebagai tangan kanan raja.

House of the Dragon episode 9

Giliran Olivia Cooke Bersinar dalam Kemalangan Alicent Hightower

Bagi para pendukung kubu hitam (sebutan untuk kubu yang memihak pada Rhaenyra), mungkin episode akan menjadi yang paling underwhelming untuk ditonton.Tanpa kehadiran Rhaenyra dan Daemon, memang “House of the Dragon” tidak terlalu terasa membara. Namun, Olivia Cooke cukup memberikan penampilan yang mendominasi. Meski Aegon yang digadangkan untuk duduk di Iron Throne, serta Otto yang menggerakan permainan politik dalam kerajaan, Alicent selalu menjadi wajah dari kubu hijau. Karena pada akhirnya dua rival yang sebetulnya saling berhadapan dalam kisah ini adalah Rhaenyra dan Alicent. Mantan sahabat karib yang kini menjadi musuh besar untuk memperebutkan Iron Throne.

“House of the Dragon” episode 9 ini juga menjadi penampilan Olivia Cooke yang terakhir dalam season ini. Ia tidak akan tampil pada episode finale yang akan lebih didominasi oleh Rhaenyra dengan judul “The Black Queen”. Sejauh ini, Alicent dalam HOTD mengalami modifikasi penokohan. Singkat penjelasan, Alicent versi “Fire & Blood” adalah antagonis dengan penokohan satu dimensi. Memiliki ambisi akan kekuasaan, licik, dan manipulatif. Sementara dalam versi HOTD, kita bisa melihat bahwa Alicent memiliki kompleksitas sebagai damsel in distress.

Kita mungkin masih tetap membenci Otto, Larys Strong, Ser Criston, dan Aegon dari kubu hijau. Namun episode kali ini mungkin akan berhasil membuat penonton sedikit kasihan dan bersimpati pada Alicent. Ia hanya perempuan yang selama ini dikendalikan dan dimanfaatkan oleh para pria di sekitarnya. Dengan menjadikan Aegon raja yang duduk di Iron Throne, Ia mungkin merasa segala pengabdian dan pengorbanan akhirnya terbalas. Meski rasa simpati kita tidak akan mendukung Aegon untuk menjadi raja hanya karena kita simpati pada Alicent.

Olivia Cooke sejauh ini berhasil menjadi sosok karakter yang nampak keji sekaligus tahan banting akan semua ‘penghinaan’ yang Ia terima. Adegan terakhir pada episode 9 juga ditutup dengan Alicent yang melindungi Aegon dari Meleys, naga Rhaenys. Menjadi adegan tanpa dialog namun memperlihat emosi baru dari seorang Alicent, sebagai seorang ibu yang melindungi anaknya.

House of the Dragon episode 9

HBO

Aegon Naik Tahta, Rhaenys Targaryen Bangkit dengan Naganya Meleys

Ada banyak adegan yang bikin frustasi pada “House of the Dragon” episode 9. Menyaksikan ‘The Green Council’ seperti melihat kubu politik busuk yang tidak ingin kita dukung. Mulai dari Ser Criston yang membunuh Lyman Lannister seenaknya tanpa perintah, lagi-lagi juga tidak menerima konsekuensi. Otto yang menguasai Red Keep dengan aliansi yang sudah Ia bangun sejak lama. Kebusukan Aegon yang memiliki gaya hidup tidak sehat, bersenang-senang di Flea Bottom. Bahwa dirinya sendiri sadar bahwa dirinya tidak layak menjadi pewaris tahta. Namun semua orang sangat berambisi untuk dirinya yang menggantikan posisi Rhaenyra di Iron Throne. Belum lagi adegan mengejutkan antara Larys Strong dan Alicent yang menggemparkan internet.

Untuk mewujudkan Aegon yang dilantik sebagai raja dan duduk di Iron Throne, ada banyak sekuen adegan yang menunjukan seberapa kotor cara bermain kubu hijau. Tidak ada yang terasa benar dengan melihat karakter-karakter dalam episode ini seenaknya menguasai King’s Landing.

Hingga akhirnya Rhaenys yang berhasil masuk ke Dragonpit, menunggangi naganya, Meleys untuk kabur. Sekilas kita mungkin berpikir bahwa Rhaenys bisa saja menghabisi kubu hijau saat itu juga. Namun sejarah tidak bisa diubah, kita semua tahu Alicent, Aegon, dan anggota kubu hijau lainnya akan bertahan hingga ‘Dance of the Dragons’. Menjadi adegan yang membuat banyak penonton HOTD episode 9 cukup frustasi.

Namun, pada adegan sebelumnya kita menyimak bahwa Rhaenys menghargai Alicent sebagai ratu. Setelah pembicaraan wanita antar wanita yang terjebak dalam patriarki kerajaan. Kemudian Alicent menunjukan keberaniannya sebagai ibu, melindungi Aegon dari Meleys yang mengintimidasi. Mungkin Rhaenys memutuskan untuk tidak bermain licik dengan membiarkan Alicent hidup, kemudian meninggalkan King’s Landing.

“House of the Dragon” episode 9 menjadi episode yang diawali dengan ketenangan yang dingin setelah Viserys meninggal. Kemudian dibangun menjadi sekuen ketegangan bertahap, dimana dewan hijau yang digerakan oleh Otto Hightower melancarkan pelantikan Aegon. Melakukan kudeta posisi pewaris Iron Throne dengan cara licik dan kotor. Underwhelming, namun tetap mengandung momen penting menjelang babak pertama ‘Dance of the Dragons’.

House of the Dragon (Episode Pilot) Review: The Heirs of the Dragon

House of the Dragon (Episode 2) Review: The Rogue Prince

House of the Dragon (Episode 3) Review: Second of His Name

House of the Dragon (Episode 4) Review: King of the Narrow Sea

House of the Dragon (Episode 5) Review: We Light the Way

House of the Dragon (Episode 6) Review: The Princess and the Queen

House of the Dragon (Episode 7) Review: Driftmark

House of the Dragon (Episode 8) Review: The Lord of the Tides

A Town Without Seasons Review: Suka Duka Warga Hunian Sementara yang Eksentrik

TV

Hazbin Hotel Hazbin Hotel

Hazbin Hotel Review: Balada Hotel di Neraka

TV

Monkey Man Monkey Man

Film & Serial Terbaru April 2024

Cultura Lists

House of Ninjas House of Ninjas

House of Ninjas Review: Laga Ninja Berlatar Thriller Spionase Modern

TV

Connect