Mengambil peran sebagai superhero bisa menjadi batu loncatan besar bagi seorang aktor. Terutama superhero untuk partai besar seperti Marvel Cinematic Universe (MCU) dan DC.
Ketika seorang aktor berhasil mengeksekusi peran superhero yang Ia ambil, nama mereka akan selalu diasosiasikan pada karakter fiksi tersebut. Namun, terjebak dalam satu typecast superhero saja bisa memberikan kejenuhan bagi aktor yang bersangkutan maupun penggemarnya.
Oleh karena itu, selalu menarik melihat aktor-aktor favorit kita juga tampil dengan variasi peran lainnya meski populer juga sebagai superhero. Lebih menarik lagi, melihat aktor superhero bermain sebagai penjahat atau villain di film lain atau studio tandingan. Berikut sederet aktor superhero Marvel dan DC yang juga memberikan penampilan terbaik mereka sebagai karakter antagonis di film Hollywood lainnya.
Lloyd Hansen – The Gray Man
Chris Evans
Citra Chris Evans sebagai Captain America merupakan salah satu yang paling ikonik di budaya pop modern. Khususnya di skena penggemar jagat superhero MCU. Berperan sebagai Steve Rogers, pasukan Amerika yang ditunjuk sebagai tentara super untuk bertarung di Perang Dunia II.
Kebesaran hati Steve Rogers telah menjadi kualitas utama yang membuatnya terpilih untuk memegang kekuatan yang besar. Hingga akhirnya bergabung dengan Avengers untuk melanjutkan misinya menjaga kedamaian di masyarakat.
Ketika dirinya masih di tengah berbagai project MCU Phase 3, Ia juga bermain di film lain. Peran sebagai Hugh Ransom Drysdale menjadi salah satu yang ikonik dalam film mystery thriller, “Knives Out” (2019). Dimana Ia tampil sebagai anak orang kaya yang angkuh, berhasil membuat penonton kesal mendengar komentar-komentar sarkasnya.
Baru-baru ini Ia juga bermain sebagai penjahat utama, Lloyd Hansen, dalam film laga Netflix terbaru, “The Gray Man”. Setiap kali melihat Evans tampil sebagai penjahat, kita bisa melihat Ia bersenang-senang ketika berakting setelah sudah terlalu lama menjadi superhero yang baik hati.
Christian Bale
Kualitas akting Christian Bale memang sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Ia memang sudah terkenal bahkan sebelum menjadi Batman dalam Trilogy Batman yang disutradarai oleh Christopher Nolan. Ia juga berhasil menjadi salah satu Batman favorit di kalangan penggemar DC.
Baru-baru ini Christian Bale juga disanjung karena penampilan sebagai villain di “Thor: Love and Thunder”, Gorr. Bale bisa jadi salah satu aktor yang tidak akan terjebak dalam typecast di jagat superhero modern. Ia memang benar-benar aktor bunglon yang sudah lihai mengeksekusi berbagai jenis peran. Christian Bale juga terkenal sebagai Patrick Bateman, psikopat kaya dalam film comedy thriller, “American Psycho” (2000).
Robert Pattinson
Robert Pattinson sempat menerima penolakan dari penggemar DC ketika diumumkan menjadi Batman selanjutnya dalam film arahan Matt Reeves. Namun, setelah “The Batman” rilis, Ia bergabung dengan Christian Bale dalam jajaran Batman yang disambut dengan ulasan baik. Sebelum bermain sebagai Bruce Wayne muda yang edgy, Pattinson juga sempat berperan sebagai karakter jahat di film lain.
Dalam “The King” (2017) Ia berperan sebagai Louis, Dauphin of France, beradu akting dengan Timothee Chalamet sebagai antagonis utama. Pattinson juga menjadi salah satu karakter jahat dalam film thriller “The Devil All the Time” (2020).
Tak tanggung-tanggung, Ia tampil sebagai Pendeta Preston yang munafik dan dijamin bikin kesal. Namun, meski telah memainkan banyak karakter menyebalkan di film-film sebelumnya, buktinya kita tetap bisa mengagumi Robert Pattinson sebagai Batman terbaru.
Phil Burbank
Benedict Cumberbatch
Benedict Cumberbatch terkenal melalui perannya sebagai Sherlock Holmes dalam serial versi modernnya di BBC. Semenjak itu, Ia lebih banyak mendapat peran sebagai karakter yang cerdas. Baik superhero maupun supervillain dengan kecerdasan di atas rata-rata.
Untuk saat ini, Ia sedang menyandang gelar sebagai Sorcerer Supreme, Doctor Strange, di MCU. Semenjak debut di MCU pada film pertamanya di tahun 2016 silam, kita semua sudah langsung jatuh cinta dengan aktor superhero satu ini.
Padahal sebelumnya Ia juga sempat bermain sebagai villain utama dalam “Star Trek Into Darkness” sebagai Khan Noonien Singh. Meski dalam film tersebut Ia menjadi villain cerdik yang sulit untuk dibenci karena tetap terlihat keren. Benedict Cumberbatch juga memerankan karakter yang cukup bikin kesal dan mengintimidasi dalam film western drama “The Power of the Dog” sebagai Phil Burbank yang toxic masculinity.
Todd Ingram
Brandon Routh
Brandon Routh merupakan salah aktor yang populer dan dicintai sebagai Clark Kent alias Superman. Routh menjadi bermain sebagai superhero ikonik DC tersebut dalam “Superman Returns” (2006). Melihat fitur wajah dan vibe-nya, Routh memang memiliki kualitas yang dibutuhkan oleh seorang aktor sebagai Superman. Terlihat culun dengan kacamata sebagai Clark Kent, namun juga terlihat gagah dan komikal ketika tampil sebagai Superman.
Pada 2010, Ia bertransformasi menjadi villain dalam “Scott Pilgrim Vs. the World”. Ia menjadi Todd Ingram, satu panggung dengan Brie Larson yang berperan sebagai Envy Adams. Todd Ingram sendiri adalah seorang bassist yang memiliki kekuatan super dengan menjadi vegan. Ia menjadi salah satu mantan Ramona yang menjadi penghalang protagonis.
Berbeda dengan Clark yang bertanggung jawab dengan kekuatannya, Todd menggunakan kekuatannya dengan semenah-menah. Brandon Routh tetap tampil keren sekalipun sebagai villain dalam film tersebut.
August Walker – Mission: Impossible Fallout
Henry Cavill
Satu lagi aktor superhero yang populer sebagai Superman adalah Henry Cavill. Aktor Inggris ini berperan sebagai Clark Kent dibawah arahan sutradara Zack Snyder. Ia debut sebagai Superman dalam film “Man of Steel” (2013). Ia juga masuk dalam jajaran Superman dengan banyak penggemar hingga saat ini. Menjadi Superman dalam “Justice League” dan masih ditunggu kelanjutan franchise solonya.
Mungkin banyak yang tidak menyadari atau ragu, bahwa Henry Cavill bermain sebagai pengkhianat dalam “Mission: Impossible – Fall Out” (2018) sebagai August Walker. Hanya karena tampil dengan kumis tebal, kita sudah dibuat pangling dengan penampilan Henry Cavill.
Menuai popularitas lagi dalam serial “The Witcher”, Geralt of Rivia sebetulnya juga termasuk karakter berdarah dingin yang bertolak belakang dengan superhero yang Ia perankan di jagat DC.
En Sabah Nur alias Apocalypse (X-Men: Apocalypse)
Oscar Isaac
Oscar Isaac menjadi aktor yang masih segar disambut di MCU sebagai Moon Knight. Ia berhasil mencuri hati segenap penggemar MCU dengan penampilannya sebagai Marc Spector. Meski memiliki latar belakang sebagai prajurit bayaran dan vigilante di bawah kuasa Khonsu, Marc sejatinya tetap berakhir sebagai karakter superhero dalam serial Disney+, “Moon Knight” season perdana kemarin. Selain dijagokan sebagai Marc Spector, penggemar juga mencintai sosok Steven Grant yang lebih manis.
Apa ada yang masih ingat bahwa Oscar Isaac bermain dalam “X-Men: Apocalypse” pada 2016 silam? Dalam film tersebut, Ia menjadi villain utama, En Sabah Nur alias Apocalypse. Datang untung menjadi akhir dari umat manusia layaknya kiamat.
Ia juga pernah bermain sebagai Blue Jones, antagonis dalam “Sucker Punch” (2011). Dimana dalam realita pertama Ia adalah perawat di rumah sakit jiwa yang kejam. Sementara di realita kedua, Ia adalah sosok mucikari yang menyakiti perempuan-perempuan yang bekerja untuknya.
