Connect with us
The Wonder (Netflix)

Cultura Lists

What to Stream This Weekend – Issue #1

Our special recommendation this weekend and where to stream.

Menjelang weekend, Cultura akan memberikan rekomendasi spesial khusus film dan serial yang tersedia di streaming platform. Belakangan ini semakin banyak platform dengan berbagai katalog yang mungkin semakin sulit diikuti. Baik untuk streaming koleksi judul-judul lama hingga yang terbaru.

Beberapa dari kita mungkin kerap melewatkan film klasik terbaik yang keburu meninggalkan platform tertentu, bahkan sebelum kita tahu film tersebut tersedia.

Agar tidak ketinggalan tontonan streaming terbaik yang bisa mengisi weekend, berikut sederet rekomendasi spesial dari Cultura, mulai dari tontonan terbaru yang trending, serial komplit yang binge-worthy, hingga film-film lama terbaik yang sudah tersedia untuk ditonton.

The Wonder (2022)

Florence Pugh kembali berperan dalam film drama period bertajuk “The Wonder”. Dalam film ini Ia berperan sebagai perawat berpengalaman. Ia mengunjungi pasien spesial, seorang perempuan muda yang bisa bertahan hidup meski tidak makan selama berbulan-bulan. Sang perawat hendak mengungkap apa yang menjadi rahasia dari diet tidak biasa tersebut.

Pugh menjadi salah aktris paling laris beberapa tahun belakangan. Kita melihatnya di MCU hingga film psychological, “Don’t Worry Darling” yang kontroversial.

Where to stream: Netflix

Stutz (2022)

Phil Stutz adalah psikiater pribadi aktor Jonah Hill. Sang aktor merasa Stutz memiliki metode terapi visual yang unik dan efektif dibanding dengan psikiater pada umumnya. “Stutz” menjadi film dokumenter tentang kesehatan mental dengan model wawancara dan perbincangan santai antara Jonah Hill bersama psikiaternya, Stutz.

Ibarat sesi terapi ‘gratis’, Hill memiliki keinginan besar untuk berbagi metode terapi psikologi yang Ia dapatkan dari Stutz dimana telah membantunya selama bertahun-tahun untuk menerima dirinya, berdamai dengan trauma masa lalu, serta melanjutkan kehidupannya hingga saat ini.

Where to stream: Netflix

1899 (2022)

Bagi penggemar serial mindblowing “Dark” di Netflix, sang pencipta serial, Jantje Friese kembali dengan serial misteri terbaru, “1899”. Sesuai dengan judulnya serial misteri horor kali ini akan berlatar period.

Bercerita tentang sekelompok imigran yang meninggalkan London untuk memulai kehidupan baru di New York dengan kapal pesiar. Ketika berada di lautan lepas, mereka bertemu dengan kapal misterius yang akan membawa mereka pada skenario mimpi buruk.

Jika dibandingkan dengan “Dark”, “1899” memiliki produksi dan latar yang lebih megah dan mahal. Karena berlatar di kapal dengan estetika masa period yang menawan sekaligus gelap dalam tema ini.

Where to stream: Netflix

 

Because We Forget Everything (2022)

“Because We Forget Everything” merupakan serial drama Jepang pertama Disney+ Original. Serial ini dibintangi oleh Hiroshi Abe sebagai penulis novel misteri yang hanya kita kenal disebut sebagai ‘Sensei’ sepanjang cerita. Setelah malam Halloween, kekasih Sensei menghilang entah kemana. Tidak terlalu diambil pusing, Ia tetap menjalani hidupnya sembari mencari sekaligus mengerjakan buku esai pertamanya.

Sekilas dari sinopsis, mungkin banyak yang berasumsi drama ini bergenre misteri yang menegangkan, namun sebaliknya, serial ini merupakan sajian slice of life yang tenang. Setiap akhir episode kita akan dimanjakan dengan penampilan bintang tamu musisi Jepang yang memukau.

Where to stream: Disney+ Hotstar

Yang Hilang Dalam Cinta (2022)

Mungkin ada yang belum nonton, “Yang Hilang Dalam Cinta” merupakan drama romantis terbaik yang binge-worthy di Disney+. Memiliki vibe yang cukup chill juga, drama ini tak hanya menyajikan plot percintaan yang cukup rumit, namun lebih bisa kita maknai sebagai pelajaran menghargai diri sendiri dan self-love.

Dara kehilangan dirinya ketika hubungannya dengan Satria semakin memburuk. Namun, hanya Satria, teman masa kecilnya yang mampu melihat Dara apa adanya. “Yang Hilang Dalam Cinta” juga dikemas dengan sinematografi dan musik yang menawan, bisa jadi yang terindah dalam skena serial lokal.

Where to stream: Disney+ Hotstar

What to Stream This Weekend - Issue #1

Maniac (2018)

Masih tentang perkembangan diri dan kesehatan mental, “Maniac” merupakan Netflix original yang tergolongan sudah cukup lama, namun tidak pernah basi untuk direkomendasikan. Miniseri ini dibintangi oleh Jonah Hill dan Emma Stone, sebagai dua pasien percobaan metode penyembuhan psikologi pada era post-futuristic.

Konsep sci-fi-nya menjadi kemasan desain produksi yang memikat secara visual. Namun sebetulnya cerita tidak se-quirky premisnya, justru memiliki makna mendapat seputar menghadapi trauma.

Where to stream: Netflix

Joker (2019)

Yang akan segera meninggalkan Netflix, “Joker” menjadi film bioskop terbaik yang sayang untuk dilewatkan. Buat yang belum sempat nonton, buruan ditonton sebelum kehilangan akses.

Dibintangi oleh Joaquin Phoenix, Arthur Fleck adalah badut panggilan yang menjadi korban memburuknya ekonomi dan krisis sosial di Gotham City. Melalui kisah hidupnya yang tragis, kita akan menyaksikan lahirnya Clown Prince of Crime, Joker.

Where to stream: Netflix (Available until the end of November)

Shutter Island (2010)

Salah satu film Martin Scorsese yang underrated, “Shutter Island” juga akan meninggalkan Netflix bulan depan. Film ini dibintangi oleh Leonardo DiCaprio, Mark Ruffalo, dan Ben Kingsley.

Bercerita tentang dua investigator kepolisian, mereka ditugaskan untuk menemukan pasien berbahaya yang menghilang di institusi mental di pulau terpencil. Namun, secara perlahan plot menyajikan kejutan dan twist yang mempermaikan pemahaman kita akan kisah sesungguhnya.

Buat kita yang sudah menonton “Shutter Island” sebelumnya, bisa jadi ini waktunya untuk re-watch, karena film ini selalu memberikan pemahaman baru dalam beberapa kali menonton.

Where to stream: Netflix (Available until the end of November)

Blade Runner 2049 (2017)

Sebelum “Dune”, Denis Villeneuve mempersembahkan “Blade Runner 2049” sebagai film bertema cyberpunk yang epic. Menjadi sekuel dari film pertamanya pada 1982, tak lantas membuat film ini memiliki segmentasi penonton terbatas.

Bagi yang belum menonton film pertamanya pun tetap bisa memahami dan menikmati film ini. Dikisahkan replican dengan kode nama K mendapatkan misi untuk menemukan blade runner yang telah menjadi buron selama bertahun-tahun.

Seiring investigasi dan penelusuran, K menemukan kebenaran yang membuatnya mempertanyakan kembali di pihak mereka Ia berdiri. Meski bukan film berlatar cyberpunk yang didominasi oleh laga, “Blade Runner 2049” merupakan sajian yang lebih memikat secara sinematografinya.

Where to stream: Netflix

24 Jam Bersama Gaspar 24 Jam Bersama Gaspar

24 Jam Bersama Gaspar Review: Petualangan di Negeri Distopia Suram

Film

Damsel Damsel

Damsel Review: Aksi Menegangkan Millie Bobby Brown Melawan Naga

Film

House of Ninjas House of Ninjas

House of Ninjas Review: Laga Ninja Berlatar Thriller Spionase Modern

TV

American Fiction Review American Fiction Review

American Fiction Review: Film Satir Sajikan Prespektif Baru dari Black Culture

Film

Connect