Sekarang merayakan Spooky Season lebih menyenangkan semenjak ada platform streaming. Satu-satunya cara kita menikmati Halloween di sini adalah menonton film horor. Kini selalu ada katalog horor dengan film klasik maupun terbaru yang bisa kita tonton sambil bersantai di rumah.
Bulan Oktober ini, Disney+ Hotstar memiliki beberapa entry baru, beberapa bahkan film horor yang baru dari tahun ini. Kemarin rilis di bioskop, sekarang sudah bisa kita streaming. Berikut sederet rekomendasi film horor terbaru dan klasik yang bisa kita tonton Disney+ Hotstar saat ini.
The Boogeyman (2023)
“The Boogeyman” merupakan salah satu film horor terbaru tahun ini yang sempat tayang di bioskop. Buat yang kemarin belum sempat nonton, filmnya sudah bisa di-streaming di Disney+ Hotstar. Boogeyman sudah bukan jenis hantu atau monster yang asing lagi. Terkenal sebagai makhluk jahat yang kerap bersembunyi di lemari atau di bawah kasur, meneror anak-anak di malam hari.
Diceritakan seorang remaja perempuan, bersama ayah dan adiknya sedang berkabung setelah ibunya meninggal. Meski ayahnya adalah seorang psikolog, ironisnya ia tidak bisa berbicara dengan anak-anak dalam masa paling sulit ini. Namun, ketika sang ayah menerima pasien dengan tragedi yang serupa dengannya, ia juga membawa ‘sesuatu’ bersamanya kediaman mereka.
Barbarian (2022)
“Barbarian” merupakan film horor dengan ulasan bagus dari media-media film utama untuk alasan yang mungkin tidak diduga oleh penonton umum. Tren horor masa kini juga cenderung yang eksekusinya ala arthouse dan tidak mengandalkan trik-trik lama.
“Barbarian” mengingatkan kita pada trik horor lama yang dieksekusi dengan lebih menyenangkan, cerdik, dan yang penting berhasil menimbulkan kengerian pada penonton.
Menceritakan seorang wanita yang menyewa properti melalui aplikasi Airbnb. Tiba di malam hari di tengah badai, ia menemukan pria asing telah singgah terlebih dulu di properti tersebut dengan klaim terjadi kesalahan pada aplikasi. Meng-cast Bill Skarsgard untuk film ini merupakan pilihan yang cerdik dan berhasil membuat penonton gelisah sejak babak pertama.
No One Will Save You (2023)
“No One Will Save You” adalah film horor terbaru yang dibintangi oleh Kaitlyn Dever. Brynn Adams, perempuan yang tampak diasingkan oleh semua orang di kampung halamanannya. Namun ia terlihat baik-baik saja menghabiskan waktu sendirian, dengan menjahit, mengerjakan miniatur, dan mendengarkan musik.
Namun, kesendiriannya diuji ketika sosok makhluk luar angkasa menyerangnya. Masih mampukah Brynn menghadapi semua sendirian ketika tidak ada yang mau menolongnya? “No One Will Save You” viral sebagai film horor alien yang mampu bercerita tanpa dialog. Meski telah mengadaptasi berbagai elemen dari film-film klasik serupa, twist-nya tetap membuat film ini patut ditonton.
Haunted Mansion (2023) & The Haunted Mansion (2003)
“The Haunted Mansion” merupakan film lama yang dibintangi Eddie Murphy. Sementara “Haunted Mansion” adalah adaptasi terbarunya yang sempat tayang di bioskop tahun ini. Oktober ini sudah bisa di-streaming di Disney+ Hotstar. Keduanya memiliki tema yang serupa yaitu petualangan di rumah berhantu. Namun plot, karakter, dan tone-nya sangat berbeda. Meski masih sama-sama horor komedi.
“Haunted Mansion” lebih bergaya dan memiliki cerita menyentuh tentang menghadapi rasa bersedih setelah ditinggal orang tercinta. Sementara “The Haunted Mansion” adalah drama horor komedi keluarga yang terasa seperti wahana rumah hantu menyenangkan sekaligus mengerikan. Dua-duanya memiliki pesona berbeda, bisa jadi tontonan bersama keluarga yang seru.
Werewolf by Night (2022)
“Werewolf by Night” rilis pada Oktober tahun lalu juga untuk memeriahkan Halloween. Bulan ini kembali dirilis dengan versi berwarna, karena sebelumnya dirilis dalam format hitam putih. Film horor monster yang diadaptasi dari komik Marvel ini dibintangi oleh Gael Garcia Bernal sebagai Jack Rusell. Ia manusia serigala yang menyesup dalam ritual pemburu monster untuk mendapatkan Bloodstone.
Plot secara keseluruhan sangat simple, kembali membawa kita pada film monster klasik seperti Frankentein, Dracula, dan sejenisnya. Ceritanya juga hanya berlatar pada aksi selama satu malam. Durasinya hanya 53 menit.
The Night House (2020)
“The Night House” merupakan film horor hidden gems di platform-nya. Disutradarai oleh David Bruckner, ini bukan film horor dengan rumah berhantu biasa. Menceritakan Beth, yang mengalami depresi dan kecemasan namun yang bunuh diri justru suaminya. Ketika sedang berkabung dan berusaha memahami apa yang sedang terjadi, ia merasakan gangguan supranatural di rumah yang dibangun oleh suaminya tersebut.
“The Night House” merupaka film horor dengan sentuhan psychological yang cukup memutar otak. Ada banyak misteri, teka-teki, dan penampakan subtil dalam setiap adegannya. Trik presentasi “hantu” dalam film ini juga tidak biasa. Film ini mampu memberikan pemahaman yang berbeda tergantung apa yang dipercaya oleh penontonnya, baik untuk yang selama ini percaya hantu atau kita yang skeptis.
Alien (1979)
Buat yang ingin menonton koleksi horor klasik saat Halloween, ada “Alien” di Disney+ Hotstar. Film Ridley Scott ini masih menjadi film horor alien terbaik alam skenanya. Tidak ada yang bisa mendengarmu berteriak di luar angkasa, sekelompok astornot mengalami teror setelah alien masuk dalam kapal luar angkasa mereka.
“Alien” dibintangi oleh Sigourney Weaver sebagai salah satu final girl ikonik di skena horor. Buat yang belum pernah nonton “Alien” sampai sekarang, ini waktunya menonton film bertema alien OG terbaik. Buat yang sudah pernah nonton, menonton ulang film horor klasik tidak pernah gagal menghibur dalam suasana Spooky Season.
Prey (2022)
Ada lagi film horor bertema alien yang juga bisa ditonton di platform inia dalah “Prey”. Kita masih menyayangkan film sekuel dari “Predator” ini tidak memiliki kesempatan di layar lebar. Padahal jika dibandingkan dengan sekuel-sekuel sebelumnya dari judul orisinalnya, ini adalah versi yang terbaik. Baik dari segi naskah hingga visual. Film ini memiliki estetika menarik dengan memadukan tema Indian etnik dengan sosok alien yang futuristik.
Dibintangi oleh Amber Midthunder sebagai Naru, perempuan Comanche yang berusaha membuktikan diri pada sukunya bahwa ia adalah ksatria daripada perempuan biasa yang tugasnya hanya menyembuhkan. Berbeda dari pria-pria protagonis yang melawan Predator sebelumnya, Naru harus melawan alien dengan teknologi mutakhir berbekal keberanian, kecerdikan, dan memanfaatkan senjata etnik yang ia miliki.
The Nightmare Before Christmas (1993)
Banyak yang percaya setelah Halloween berakhir, kita langsung bersiap untuk menyambut euforia Natal. Mungkin semangat itulah yang menginspirasi Tim Burton dalam menciptakan animasi musikal “The Nightmare Before Christmas” yang disutradarai oleh Henry Selick. Jack Skellington adalah sosok yang terkenal di Halloween Town dan selalu sukses dalam mengeksekusi liburan Halloween.
Namun ia mulai merasa bosan kemudian tak sengaja masuk ke Christmas Town. Ia kemudian mencuri Santa Claus dengan harapan menyelenggarakan Hari Natal. Film ini memiliki kualitas stop-motion yang tidak lekang oleh waktu. Sebagai karya musikal juga, Danny Elfman menciptakan lagu-lagu yang memadukan tema Halloween dan Natal dengan sempurna.
A Haunting in Venice (2023)
“A Haunting in Venice” menjadi film entry terbaru di Disney+ Hotstar untuk memeriahkan bulan Oktober. Sekuel ketiga dari petualangan Detektif Hercule Poirot ini diadaptasi dari karya Agatha Christie “Hallowe’en Party”. Kali ini bukan kasus pembunuhan biasa, akan ada sentuhan supranatural dan tema yang mistis untuk kunjungan Poirot di Venesia.
Buat yang belum sempat nonton di bioskop, ini bisa jadi kesempatan buat kita. “Haunting in Venice” masih disutradarai dan dibintangi oleh Kenneth Branagh. Kembali dengan lineup cast terbaru, mulai dari Jamie Dornan, Kelly Reilly, Michelle Yeoh, Tina Fey, dan Kyle Allen.
