Kehadiran seorang ibu yang berkarakter kuat kerap menjadi pemanis dalam berbagai film hingga serial populer. Mulai dari ‘Super Mom’ yang tangguh, hingga ibu keren yang mencairkan suasana.
Meski dengan berbagai latar belakang penokohan, baik normal maupun eksentrik, karakter ibu selalu hadir untuk melindungi anak dan keluarganya dalam sebagian besar judul film maupun serial.
Dalam daftar kali ini, kita akan memilih representasi dari berbagai jenis karakter ibu, baik yang dekat dengan kenyataan, hingga yang memiliki sentuhan fiksi dramatis. Dalam rangka merayakan Hari Ibu, mari kita beri apresiasi pada karakter ibu terikonik dalam budaya pop.
Elastigirl (The Incredibles)
Helen Parr alias Elastigirl rela menghilang dari liga superhero, membangun keluarga dengan Robert Parr, memilih untuk hidup dalam persembunyian untuk menjaga keluarganya pada “The Incredibles” pertama.
Sementara pada sekuelnya, Elastigirl menunjukan potensinya secara maksimal sebagai pahlawan super yang memberantas kejahatan. Baik sebagai superhero maupun ibu rumah tangga, kita semua pasti setuju Helen Parr adalah definisi sempurna dari Super-Mom.
Morticia Addams (The Addams Family)
Bukan sosok ibu yang diperlihatkan dekat dengan anak-anak eksentriknya, Morticia Addams adalah sosok ibu klasik nan elegan. Tetap tampil sensual dan menawan meski telah menjadi ibu dari tiga orang anak.
Keluarga Addams sendiri secara keseluruhan terdiri dari deretan karakter yang ikonik melalui peran masing-masing. Morticia tak hanya sosok ibu gothic yang ikonik, hubungannya dengan Gomez Addams merupakan paket lengkap pasangan romantis dan unik.
Related: Perempuan-perempuan Tangguh dalam Film dan Serial TV
Sarah Connor (Terminator)
Sarah Connor telah menjadi soso ibu badass melalui penampilannya dalam franchise “Terminator”. Tampil dengan perkembangan karakter, dari sosok ibu yang diyakini tidak stabil, hingga menjadi sosok kuat yang berambisi untuk melindungi anaknya, Sarah Connor telah mencuri hati kita sebagai sosok ibu yang tidak konvensional.
Joyce Byers (Stranger Things)
Satu lagi sosok ibu yang hendak melakukan apapun untuk menyelamatkan anaknya, Joyce Byers dari serial “Stranger Things”. Penampilannya sebagai sosok ibu menyayangi anaknya menjadi salah satu highlight dalam season pertama serial misteri tersebut.
Meski dalam keterpurukan dan kesedihan yang mendalam ketika anaknya menghilang, Ia tak lantas menyerah. Ia masih mampu menjaga kewarasannya untuk mengusahakan cara apapun hingga meminta pertolongan.
June George (Mean Girls)
Ada banyak sosok ibu yang tidak toxic hingga apatis dalam film teenlit, June George dalam “Mean Girls” bukan salah satu dari jenis ibu tersebut. Seperti yang Ia katakan sendiri, ‘I’m a cool mom’, June ingin dekat dengan anak-anaknya, dengan berusaha menjadi ibu gaul. Karena muncul sebagai karakter dalam film teenlit komedi, June George bisa dikategorikan sebagai ibu ikonik yang mencairkan suasana.
Daenerys Targaryen (Game of Thrones)
Lepas dari fakta bahwa Ia telah menghancurkan hati kita pada season terakhir, Daenerys Targaryen tidak boleh ketinggalan dari daftar ini. Bagaimana kita bisa membata? The Mother of Dragons sudah tercatat sebagai salah satu gelarnya yang terkenal di Seven Kingdoms.
Mari lupakan season terakhir, Daenerys tak hanya sosok ibu bagi ketiga naganya, namun juga ratu yang peduli dengan misi membebaskan segala bangsa dari perbudakan. Ia sempat dipanggil Mhysa, yang memiliki makna ‘Ibu’. Ada banyak sosok ibu kuat dalam “Game of Thrones”, namun Daenerys Targaryen adalah kandidat terkuat.
Marge Simpson (The Simpsons)
The Simpson sendiri merupakan keluarga disfungsional populer dalam budaya pop. Oleh karena itu, otomatis Marge Simpson patut menyandang predikat karakter ibu ikonik. Keberadaannya menjadi contoh sarkasme dan ironi kehidupan ibu rumah tangga standar di Amerika. Dengan segala kekurangan dan kekacauan yang dihasilkan oleh suami atau anaknya, Marge tetap hadir sebagai sosok istri dan ibu yang penyayang.
The Bride (Kill Bill)
Tak perlu dipertanyakan lagi seberapa sayangnya ibu satu ini pada anaknya, The Bride tak pernah menyerah hingga tiga film untuk menemukan anaknya. Ia bahkan belum menimang anak tersebut sejak film pertama.
Tidak banyak adegan yang menunjukan hubungan langsung The Bride dengan bayinya, namun ambisi dan kemarahan seorang ibu setelah bayinya direnggut bisa kita lihat melalui matanya di setiap film karya Quentin Tarantino tersebut.
Rosie Betzler (Jojo Rabbit)
“Jojo Rabbit” menjadi film yang menunjukan hubungan emosional antara Rosie dan Jojo. Beberapa media sempat mengkritik bahwa Scarlett Johansson terlalu cantik sebagai ibu Jojo yang diperankan oleh Roman Griffin Davis. Namun, detail ini justru menjadi poin menarik.
Dalam “Jojo Rabbit” kita melihat semuanya dari sudut pandang Jojo. Karena Jojo diperlihatkan sangat menyayangi ibunya, tentu saja Rosie adalah wanita tercantik dalam hidupnya. Mengetahui anaknya memuja Hitler dan membenci orang Yahudi, Rosie dengan bijak memberikan pengertian pada Jojo yang masih terlalu muda untuk menghadapi perang.
Leigh Anne Tuohy (The Blind Side)
Tampil sebagai Leigh Anne Tuohy dalam “The Blind Side” merupakan salah satu penampilan ikonik Sandra Bullock sebagai seorang ibu. Sebagai ibu rumah tangga dalam keluarga Amerika yang Sejahtera, Leigh memiliki jiwa sosial yang sangat tinggi. Melihat seorang remaja kulit hitam yang patut mendapatkan kesempatan, Ia memutuskan untuk mengadopsi remaja tersebut.
Bagian terbaik dari kisah ini, “The Blind Side” diadaptasi dari kisah nyata pemain American football berbakat, Michael Oher dengan ibu angkatnya.