Connect with us

Cultura Lists

10 Rekomendasi Anime Romantis Terbaik

Sederet film anime romantis yang inspiratif hingga bikin galau.

Anime menjadi industri hiburan yang telah melahirkan banyak judul bergenre romantis untuk menghibur penikmatnya. Mulai dari slice of life romance, komedi romantis yang membuat kita tertewa, hingga drama tragedi yang bikin kita galau berhari-hari setelah menonton.

Memanfaatkan kekuatan visual yang dramatis hingga lagu tema yang menggugah, romance anime nyaris tak pernah gagal membuat penontonnya merasakan dampak secara emosional dari sebuah cerita fiksi. Berikut rekomendasi film anime romantis untuk merayakan bulan yang identik dengan suasana penuh cinta. 

Josee, the Tiger and the Fish

Tsuneo adalah seorang mahasiswa yang mencintai laut, Ia bekerja sangat keras untuk mendapatkan beasiswa keluar negeri untuk mewujudkan mimpinya. Sementara Josee adalah perempuan yang tidak pernah mengalami dunia luar karena duduk di kursi roda. Keduanya bertemu dalam sebuah situasi yang tidak sengaja, memberi kesempatan keduanya untuk saling mengenal dunia satu sama lain. Lebih dari sekadar anime romansa yang mengumbar romantisme, “Josee, the Tiger and the Fish” lebih banyak menyajikan materi inspiratif bagi orang dengan disabilitas. 

https://youtu.be/d8YSLthFpTM

5 Centimeters per Second

Bagaimana ketika dua orang saling mencintai namun tidak ditakdirkan untuk bersama? Takaki dan Akari merupakan sahabat dari kecil yang harus terpisah ketika salah satu dari mereka pindah ke luar kota. Keduanya pun berjanji untuk tetap menjaga hubungan terlepas dari jarak yang memisahkan. “5 Centimeters per Second” merupakan film anime romansa tentang problematika hubungan jarak jauh. 

The Garden of Words

Pada suatu musim panas, Takao lebih suka melewatkan kelas pagi untuk menghabiskan waktu sendirian di taman kota. Ia pun bertemu dengan seorang wanita dalam setiap kesempatan tersebut. Keduanya mulai menjalin interaksi dengan berbagi cerita tentang kehidupan mereka yang sepi. Bukan anime romansa yang spektakuler, “The Garden of Words” memiliki genre drama yang bisa dikategorikan sebagai josei anime. Meski tidak menampilkan sekuen adegan romantis yang cliche, film ini memiliki naskah drama yang dewasa dan visual yang menawan. 

Howl’s Moving Castle

“Howl’s Moving Castle” merupakan kisah cinta ‘Beauty and the Beast’ sesungguhnya. Kisah cinta Disney klasik tersebut pada akhirnya bukan tentang mencintai ‘si buruk rupa’, namun kisah cinta Howl dan Sophie mengandung makna yang sebetulnya tentang mencintai seseorang apa adanya.

Film anime Ghibli ini merupakan salah satu yang terbaik dengan visual dan alur cerita yang penuh petualangan. Adegan Howl dan Sophie menari diiringi dengan “Merry-Go-Round of Life” dijamin akan langsung membuat kita merasa jatuh cinta dengan film ini. 

The Wind Rises

Satu lagi film anime Ghibli dengan genre romansa yang patut kita tonton adalah “The Wind Rises”. Bagi penggemar Hayao Miyazaki, pastinya sudah tidak asing dengan fakta bahwa sutradara animasi ini menyukai hal-hal tentang pesawat. “The Wind Rises” sendiri merupakan film biografi tentang Jiro Horikoshi, seorang insinyur pesawat terbang pada Perang Dunia II. Tak sendirian dalam membangun karir, Jiro didukung oleh istrinya, Naoko Satomi. 

Your Name.

Taki Tachibana dan Mitsuha Miyamizu mengalami fenomena misterius dimana keduanya bisa bertukar raga dan kehidupan. Namun, setelah salah satu mencoba kontak secara langsung, fenomena misterius lainnya muncul, menimbulkan kebingungan bagi keduanya. “Your Name.” merupakan film anime romansa terbaik dan terpopuler pada 2016. Anime romansa satu ini memuat plot fantasi berlapis yang seru untuk disimak.  

Hotarubi no Mori E

“Hotarubi no Mori E” adalah anime romantis dengan kisah paling mengharukan bagi banyak penggemar anime. Hotaru pertama kali bertemu dengan Gin ketika Ia masing kecil dan tersesat di hutan. Semenjak pertemuan tersebut, Hotaru selalu tidak sabar berlibur ke rumah kakek setiap musim panas untuk bertemu dengan Gin. Namun Gin bukan manusia biasa, Ia adalah roh hutan yang akan menghilang selama jika melakukan kontak fisik dengan manusia. 

Words Bubble Up Like Soda Pop

“Words Bubble Up Like Soda Pop” merupakan film anime bertema musim panas dengan visual warna-warni yang mengugah mata. Bercerita tentang dua remaja introvert yang sama-sama memiliki kesulitan berkomunikasi dengan orang. Keduanya bertemu saat liburan panas dan menjalin interaksi, berbagi kisah tentang hobi dan hal-hal yang mereka gemari. 

I Want to Eat Your Pancreas

Seorang siswa laki-laki menemukan buku harian teman sekelasnya yang populer, Sakura Yamauchi. Melalui buku tersebut, Ia mengetahui rahasia Sakura yang tidak diketahui oleh siapa pun, bahwa Ia menderita kanker pankreas. Sakura pun memutuskan untuk melakukan berbagai kegiatan yang inginkan bersama laki-laki tersebut karena waktunya sudah tidak banyak lagi.

Meski terdengar seperti plot drama romansa pada umumnya, “I Want to Eat Your Pancreas” mengandung berbagai materi yang berbeda dan bisa menjadi bahan renungan pribadi yang mendalam. 

A Silent Voice

Shoya Ishida sempat melakukan perundungan pada siswi sekelasnya yang tuna rungu saat masih di sekolah dasar. Hingga membuat siswi tersebut pindah sekolah karena pendengarannya semakin memburuk. Shoya akhirnya tumbuh sebagai laki-laki antisosial karena dihantui rasa bersalah. Namun, ketika duduk di bangku SMA, Ia kembali siswi tersebut. Apakah Shoya akan mengambil kesempatan untuk memperbaiki kesalahan yang telah Ia buat?

Satu lagi film anime dengan karakter disabilitas, “A Silent Voice” memuat cerita yang lebih dari sekedar kisah romantis, namun juga nilai moral lain yang bisa dijadikan pelajaran hidup.

12.12: The Day 12.12: The Day

12.12: The Day Review – Kudeta Militer dan Periode Tergelap Korea Selatan

Film

Look Back Review Look Back Review

Look Back Review: Nostalgia & Tragedi

Film

Conclave review Conclave review

Conclave Review – Drama Intrik di Balik Pemilihan Paus

Film

We Live in Time We Live in Time

We Live in Time Review: Perjuangan Pasangan Melawan Kanker & Waktu

Film

Advertisement Drip Bag Coffee
Connect