Radiohead mengubah keadaan yang merugikan mereka menjadi sebuah kebahagiaan bagi fans, dan memberikan sumbangsih baik untuk lingkungan sekaligus. Perilisan album MiniDiscs (Hacked) sama sekali tak direncanakan. Bahkan bisa dibilang Radiohead terpaksa merilis track sepanjang 18 jam dari album ini.
MiniDiscs (Hacked) dirilis setelah seorang hacker berhasil membobol arsip rekaman milik Thom Yorke. Hacker yang tak disebutkan namanya ini lantas meminta jaminan sebesar $150,000, demi rekaman tersebut tidak disebarkan. Inilah yang akhirnya membuat Radiohead memutuskan untuk merilis album MiniDiscs (Hacked).
Album MiniDiscs (Hacked) secara total memiliki durasi 18 jam. Dibagi menjadi 18 part berbeda masing-masing dengan panjang sekitar 1 jam. Radiohead merilis MiniDiscs (Hacked) hanya di situs BandCamp selama 18 hari ke depan. Keuntungan dari penjualan album ini pun seluruhnya diberikan pada Extinction Rebellion, sebuah environmental campaigners.
Frontman Radiohead, Thom Yorke menyebut track di album ini direkam pada tahun 1995 sampai 1998. Tepatnya ketika Radiohead dalam proses rekaman album terbaik sepanjang masa mereka, OK Computer. Track yang ada di dalam MiniDiscs (Hacked) disebut tak lolos masuk ke dalam album OK Computer. Jonny Greenwood bahkan menyebut track yang ada di album ini sebagai “hanya menarik secara tangensial.” Sedangkan Yorke memberi label “sama sekali tak menarik” untuk track yang harusnya tak diperdengarkan pada publik tersebut.
Dua pendapat yang rupanya sama sekali tak bisa disetujui. Mengingat terdapat sederet track dalam album yang sangat memuaskan, baik itu untuk pendengar setia Radiohead atau pun tidak. Berikut merupakan pembahasan beberapa track yang terdapat di dalam album.
Lift, track yang terdapat di menit 1:00:15 pada MD126 ini bukan sepenuhnya asing. Track ini dirilis pada album OK Computer’s 20th Anniversary Edition. Dalam MiniDiscs (Hacked) sendiri terdapat 3 versi berbeda dari Lift, masing-masing memiliki daya tarik dan sangat layak rilis. Versi pertama (9:46 di MD125) memiliki versi dengan gitar lebih berat. Pada versi ketiga memiliki vokal dengan remix matang serta tambahan keytar-ish solo. Ketiga versi Lift di record ini memiliki elemen britpop lebih banyak dari pada yang dirilis pada 2017 lalu. Serta vokal Yorke yang tidak “setenang” di versi rilisan resmi.
True Love Waits, ada di menit 15:43 dalam MD111. Track ini juga tak asing mengingat Radiohead beberapa kali membawakannya dalam versi akustik sebelum dirilis resmi. Dalam record MiniDiscs, True Love Waits memiliki versi yang lebih jujur dan straightforward. Memadukan britpop ala Björk Come to Me dari petikan bassline dengan hip-hop breakbeat yang dihadirkan Phil Selway.
Attention mendapatkan perhatian berkat tracklisting yang dibuat oleh Yorke. Ia menulis track di menit 37:42 dalam MD115 memiliki judul Attenzione. Bagi para pendengar setia Radiohead, track ini sangat familiar sebagai super limited track dari album kaset OK Computer’s 20th Anniversary, tentunya tetap dengan perbedaan yang begitu mencolok. Di track ini Radiohead menyingkirkan lirik mendayu dan menyayat hati, kemudian mengganti dengan kecerian sebuah band britpop; yang jujur saja jarang nampak.
Hurts to Walk, di menit 52:21 pada MD112 menjadi bukti berikutnya Radiohead sempat merekam track dengan vibe yang lebih menyenangkan untuk OK Computer. Hanya sayangnya tak lolos masuk ke dalam album. Hurts to Walk merupakan judul yang diberikan oleh fans, walaupun track ini juga bisa saja dinamai Girl Club atau Get Together berdasar dari liriknya. Radiohead menggunakan musik yang sama sekali berbeda untuk track ini. Selain juga dengan vokalisasi yang sangat menarik pula.
Selain track di atas, masih ada sederet, bahkan banyak track menjanjikan lainnya di dalam MiniDiscs (Hacked). Nyaris semua track di sepanjang 18 jam (beberapa sudah pernah dirilis oleh Radiohead dalam record lain), sangat layak menjadi sebuah album tersendiri. Tak berlebihan sepertinya bila menyebut MiniDiscs (Hacked) menjadi salah satu record terbaik dari Radiohead.