Connect with us
Candra Darusman & Dian SastrowardoyoCandra Darusman & Dian Sastrowardoyo
Photo via Press

Music

Candra Darusman & Dian Sastrowardoyo: Perjumpaan Kita Single Review

Kolaborasi musisi legendaris dan aktris multitalenta demi mengampanyekan hak cipta seniman.

★ ★ ★ ★ ★
★ ★ ★ ★ ★

“Perjumpaan Kita” menjadi projek duet terbaru dari musisi senior, Candra Darusman yang kali ini berkolaborasi dengan Dian Sastrowardoyo. Sebelumnya, Candra Darusman telah berkolaborasi dengan musisi kekinian Indonesia, Ardhito Pramono, melalui single “Waktuku Hampa”.

Sebagai ekspresi dukungan semangat penciptaan karya musik, Candra dan Dian Sastro menggunakan kesempatan ini untuk mendonasikan royalti dari lagu terbaru ini dalam usaha menyadarkan masyarakat akan pentingnya hak cipta dalam berbagai platform seni melalui Pundi Fesmi (Federasi Serikat Musik Indonesia). Organisasi tersebut sendiri diketuai oleh Candra Darusman yang hingga saat ini sangat peduli dengan hak cipta seni.

“Karena salah satu esensi seni adalah membentuk karakter yang diperlukan agar bangsa Indonesia dapat hidup dalam harmoni yang salah satu sikapnya adalah menghormati karya orang lain”, ungkap Candra Darusman yang dikutip melalui pers resmi.

Sementara Dian Sastrowardoyo mengungkapkan rasa terhormat dan mengaku sempat ragu untuk mengambil kesempatan ini. “Walaupun saya hobi bernyanyi, tapi saya bukanlah penyanyi profesional dan tidak ada niat beralih profesi menjadi penyanyi”, tutur aktris kawakan satu ini.

Namun, karena projek single kali ini memiliki tujuan yang lebih dari sekedar berkarya atau berkolaborasi ria, Dian Sastro akhirnya memantapkan diri untuk duet dengan Candra Darusman dengan toleransi sesama seniman.

Aransemen musik samba Brazil dipilih untuk lagu “Perjumpaan Kita”. Penciptaan lagu beranjak dari struktur akord dan melodi yang ditulis oleh Candra Darusman sendiri. Berangkat dari musik samba brazil yang merupakan salah satu genre musik favorit Candra.

Candra sendiri dikenal tak hanya sebagai pianis jazz senior Indonesia, tapi juga memainkan beragam sub-genre musik jazz dan pop. Dalam mewujudkan aransemennya, Irsa Destiwi sebagai arranger memilih menampilkan musisi lokal lintas generasi untuk mengisi instrumennya. Mulai dari Oele Pattiselano dan Nikita Dompas pada gitar, Iwan Wiradz & Revie Pongoh pada perkusi, Donny Koeswinarno pada flute, Odi Purba pada bass, Ivan Alidyan pada keyboards dan Irsa Destiwi sendiri pada piano.

“Perjumpaan Kita” pada akhirnya menjadi sebuah lagu baru dimana liriknya puitis namun ringan dan melodinya catchy. Sebagai projek musik yang melibatkan banyak musisi maupun seniman lintas generasi, lagu ini memiliki vibe yang masih bisa bersanding dengan musik-musik jaman sekarang.

“Perjumpaan Kita” akan menjadi salah satu track yang masuk dalam album Candra Darusman berikutnya bertajuk, “Detik Waktu #2”. Masih diproduksi di bawah naungan Signature Music Indonesia, album ini akan menjadi sekuel dari album “Detik Waktu” yang dirilis oleh Candra pada 2018 silam.

Declan McKenna: What Happened to the Beach? Declan McKenna: What Happened to the Beach?

Declan McKenna: What Happened to the Beach? Album Review

Music

Ariana Grande: Eternal Sunshine Ariana Grande: Eternal Sunshine

Ariana Grande: Eternal Sunshine Album Review

Music

Java Jazz Festival 2024: Embracing Unity Through Music

Entertainment

Green Day: Saviors Album Review

Music

Connect