Pada 9 Januari 2020 lalu, Alicia Keys merilis single terbaru yang bertajuk “Underdog” dengan video klip yang inspiratif. Melalui single ini, ia hendak memberikan kekuatan dan menyuarakan kaum ‘underdog’ yang harus menghadapi tantangan lebih dalam menjalani hidup. Mulai dari orang jalanan, single mother, hingga kaum-kaum minoritas lainnya.
Alicia Keys dibantu oleh Ed Sheeran dalam menulis lagu ini dan Johnny McDaid sebagai co-produser. Melalui single ini, kita diingatkan untuk menghargai setiap orang melalui interaksi dan perbincangan yang bermakna jika kita mau melupakan latar belakang mereka. Lagu ini juga memberikan kekuatan bagi siapa pun untuk tidak berhenti berjuangan mengejar apa yang menjadi impian kita, terlepas dari segala keadaan sulit yang sedang dihadapi.
‘This goes out to the underdog /keep on keeping at what you love’ merupakan bagian hook dalam lagu ini yang dibawakan oleh Alicia Keys sebagai ‘hymn’ bagi setiap pendengarnya yang membutuhkan kekuatan.
Aransemen musik “Underdog” didominasi dengan gitar akustik dan dentuman drum yang menjadi statement. Membuat lagu ini lebih nge-pop. Aransemen musik yang cukup sederhana lebih menonjolkan setiap lirik yang mengandung pesan penting yang ingin Alicia sampaikan. Kita juga tidak akan mendengar teknik vokal yang spesial.
Lagu ini merupakan lagu pop yang heartwarming dan easy listening untuk merayakan kehidupan.
Menurut Alicia Keys, kata ‘underdog’ seringkali memiliki konotasi negatif, namun berbeda dengan dirinya yang melihatnya sebagai kata yang memiliki arti kuat dan tangguh, menggambarkan orang yang tak memiliki hidup yang mudah namun masih hendak berjuang.
Diva Pop satu ini memang sering terinspirasi untuk menulis lagu yang berhubungan dengan interaksinya dengan manusia dan kaum-kaum yang mengalami diskriminasi dan pandangan buruk. Mulai dari lagu tentang New Yorkers yang catchy, “Empire State of Mind”, hingga lagu yang bernuansa feminis yang powerfull, “Girl on Fire”.
“Underdog” merupakan single terbaru kedua yang dirilis oleh Alicia Keys setelah “Time Machine” pada November 2019 silam.
