Connect with us
Hyena Review

TV

Hyena (2020) Review

Kisah dua pengacara para konglomerat yang bersaing di pengadilan.

★ ★ ★ ★ ★
★ ★ ★ ★ ★

Sutradara Jang Tae Yoo dikenal karena kesuksesannya memproduksi drama hits My Love from The Star (2014). Drama romance komedi itu tak hanya sukses di Korea tetapi juga di negara-negara lain. Kini ia kembali dengan drama yang sedikit lebih serius yaitu Hyena. Ia bekerja sama dengan penulis skenario Kim Roo-ri dalam drama bertema firma hukum. Walau ada banyak drama serupa yang mengambil setting dunia pengacara, drama ini berhasil membuatnya berbeda.

Yoon Hee Jae adalah seorang pengacara muda yang memiliki karir meroket di waktu singkat. Ia bekerja di sebuah firma hukum terkemuka di Korea. Hee Jae sangat ahli dalam melepaskan kliennya dari jeratan hukum. Tak peduli mengenai benar salah atau konsep keadilan lainnya, Hee Jae bekerja demi kemenangan. Bangga akan kemampuan dirinya, ia dibenci koleganya karena terlalu sombong. Namun suatu hari Hee Jae mendapatkan lawan yang tangguh.

Lawannya adalah Jung Geum Ja, perempuan yang berusia lebih tua darinya sekaligus kekasihnya. Ternyata Geum Ja sengaja mendekati Hee Jae untuk mengalahnya dalam sebuah kasus gugat cerai. Geum Ja merupakan pengacara dari pihak tergugat sementara Hee Jae mewakili pihak penggugat. Sejak awal ia sengaja menjebak Hee Jae agar dapat memenangkan kasus dengan mengencaninya.

Bisa dibilang salah satu kesuksesan dari drama ini adalah karakter Geum Ja sendiri. Ia licik, penjilat, tak peduli pada keadilan, dan hanya membela yang beruang. Geum Ja yang sebenarnya berpenampilan kasual serta bukan dari kalangan mampu berakting sangat baik untuk menipu Hee Jae. Ia menyulap dirinya menjadi perempuan yang dewasa, elegan, cerdas, dan percaya diri. Demi menipu, ia sampai mengubah penampilannya sehingga terlihat feminin dan kaya.

Kim Hye Soo lebih dari berhasil dalam memerankan Geum Ja. Ia telah terjun ke dunia seni peran sejak tahun 1986 sehingga kemampuannya dapat dipahami. Kabarnya, Song Hye Kyo menolak tawaran untuk membintangi drama ini sehingga Hye Soo yang dipilih. Sebenarnya menjadikan Hye Soo sebagai pemeran utama perempuan sudah sangat tepat. Rasanya sulit membayangkan karakter sekuat Geum Ja diperankan oleh aktris lain.

Hebatnya, Hye Soo terlihat meyakinkan ketika dalam drama ia memerankan Geum Ja yang lebih tua empat tahun dibanding Hee Jae. Padahal ia dan aktor pemeran Hee Jae, Ju Ji Hoon, memiliki perbedaan usia 12 tahun. Hye Soo dan Ji Hoon berhasil membangun chemistry yang kuat sehingga penonton tak menyangka bahwa hubungan mereka adalah palsu. Bahkan meski telah putus, kita masih dapat melihat benang tipis yang menyatukan keduanya.

Di sisi lain Hyena patut diacungi jempol karena menyajikan dua karakter yang sama-sama unik. Sulit bagi kita untuk menilai pemeran utama lelaki maupun perempuannya adalah tokoh protagonis. Kita justru cukup yakin keduanya adalah karakter antagonis. Bila umumnya drama maupun film yang ada akan menggambarkan dunia hukum dari sudut pandang pengacara yang membela keadilan maka Hyena tidak. Kita malah melihat dua pengacara yang sama-sama busuk bekerja dengan percaya diri.

Hyena terasa lebih real dibanding drama-drama serupa yang selalu membandingkan dunia ini antara hitam dan putih. Padahal kita tahu bahwa seorang pengacara bukan membela berdasarkan apa yang dianggap baik atau benar di mata manusia. Pengacara bertugas untuk membela kliennya. Walau ada beberapa scene yang cringe tapi Hyena tetap berhasil memukau penonton. Apalagi dengan perolehan rating dan share yang tinggi membuktikan drama ini disukai. Hyena dapat dinikmati di SBS dan Netflix.

Damsel Damsel

Damsel Review: Aksi Menegangkan Millie Bobby Brown Melawan Naga

Film

House of Ninjas House of Ninjas

House of Ninjas Review: Laga Ninja Berlatar Thriller Spionase Modern

TV

Echo Echo

Echo Review: Alaqua Cox Semakin Memikat dan Ikonik sebagai Maya Lopez

TV

Plus Minus Avatar: The Last Airbender Live Action Plus Minus Avatar: The Last Airbender Live Action

Plus Minus Avatar: The Last Airbender Live Action

TV

Connect