Quantcast
Esensi Jazz di Panggung Java Jazz Festival 2025 - Cultura
Connect with us
Late Spring Movie
Java Jazz Festival 2025
Photo via IMDb

Cultura Lists

Esensi Jazz di Panggung Java Jazz Festival 2025

Dari legenda jazz fusion hingga penyanyi soul kontemporer, berikut nama-nama yang menghadirkan esensi sejati musik jazz di panggung Java Jazz.

BNI Java Jazz Festival 2025 kembali hadir pada 30 Mei hingga 1 Juni di JIExpo Kemayoran, Jakarta. Seperti biasa, festival ini menjadi rumah bagi keberagaman genre, namun tahun ini sejumlah musisi dengan nuansa jazz yang sangat kuat mendominasi line-up. Siapa saja mereka? Berikut 15 penampil yang paling ‘jazz banget’ dan wajib kamu saksikan, lengkap dengan rekomendasi lagu terbaik mereka dan jadwal tampil.

1. Jacob Collier

Multi-instrumentalis asal Inggris ini menjadi salah satu inovator terbesar dalam dunia jazz modern. Dengan harmoni kompleks, improvisasi cerdas, dan interaksi panggung yang enerjik. Ia telah memenangkan lima Grammy Awards dan dikenal karena pendekatannya yang eksperimental terhadap harmoni.

Lagu terbaik: “All I Need”, “Time Alone With You”, “In Too Deep”

Jadwal tampil: Special Show, Jumat, 30 Mei

2. Snarky Puppy

Kolektif musik asal AS ini menggabungkan jazz, funk, dan world music dengan aransemen instrumental yang canggih dan penuh groove. Grup ini telah meraih tiga Grammy Awards dan dikenal sebagai pelopor jazz fusion kontemporer.

Lagu terbaik: “Lingus”, “Shofukan”, “What About Me?”

Jadwal tampil: Minggu, 1 Juni

3. Lee Ritenour

Legenda jazz fusion ini membawa permainan gitar khas yang melodius dan soulful. Dengan lebih dari 40 album dan satu Grammy, Ritenour adalah salah satu gitaris paling berpengaruh di kancah jazz modern.

Lagu terbaik: “Wes Bound”, “Night Rhythms”, “A Little Bumpin'”

Jadwal tampil: Jumat, 30 Mei

4. Jeff Lorber Fusion

Nama besar dalam jazz fusion dengan gaya keyboard yang dinamis dan modern. Ia adalah salah satu pelopor genre smooth jazz dan telah memenangkan Grammy Award untuk album terbaik instrumental jazz.

Lagu terbaik: “Tune 88”, “The Steppe”, “Rain Dance”

Jadwal tampil: Sabtu & Minggu

5. Tony Monaco

Master organ Hammond B3 ini memikat penggemar jazz soul dan groove. Ia dikenal karena dedikasinya pada jazz tradisional dan telah bermain bersama tokoh-tokoh seperti Pat Martino.

Lagu terbaik: “A Slow Samba”, “East to West”, “Papa Gato”

Jadwal tampil: Sabtu, 31 Mei

6. Diego Figueiredo

Gitaris asal Brasil yang memadukan jazz dengan samba dan bossa nova. Nominasi Latin Grammy ini memukau dengan teknik fingerstyle yang kompleks dan gaya panggung yang bersahaja.

Lagu terbaik: “Tenderly”, “Autumn Leaves”, “Wave”

Jadwal tampil: Jumat & Sabtu

7. Jane Monheit

Vokalis jazz klasik dengan suara lembut dan teknik tinggi. Ia dikenal sebagai penerus tradisi jazz vokal ala Ella Fitzgerald dan telah menerima nominasi Grammy.

Lagu terbaik: “Over the Rainbow”, “Somewhere in the Night”, “A Case of You”

Jadwal tampil: Jumat & Sabtu

8. Brian Bromberg

Bassis virtuoso dengan pendekatan teknikal tinggi dan fleksibilitas gaya. Ia telah merilis lebih dari 20 album solo dan bekerja dengan legenda seperti Stan Getz dan Bill Evans.

Lagu terbaik: “Thicker Than Water”, “Does Anybody Really Know What Time It Is?”, “Bass Face”

Jadwal tampil: Jumat, Sabtu, Minggu

9. Dwiki Dharmawan

Ikon jazz Indonesia yang mengeksplorasi nuansa etnik dalam jazz. Ia adalah pendiri Krakatau dan telah berkolaborasi dengan banyak musisi internasional.

Lagu terbaik: “So Far So Close”, “Purnama”, “Forest Dance”

Jadwal tampil: Jumat, 30 Mei

10. Andien

Penyanyi jazz Indonesia dengan akar jazz yang kuat dan gaya ekspresif. Kariernya dimulai sejak usia remaja, dan ia telah menjadi ikon jazz-pop modern Indonesia.

Lagu terbaik: “Gemintang”, “Pulihkanlah”, “Moving On”

Jadwal tampil: Jumat & Minggu

11. Shakatak

Grup jazz-funk asal Inggris dengan aransemen smooth jazz dan danceable groove. Mereka aktif sejak awal 1980-an dan masih rutin tampil di berbagai festival jazz dunia.

Lagu terbaik: “Night Birds”, “Down on the Street”, “Dark Is the Night”

Jadwal tampil: Sabtu, 31 Mei

12. Yun Seok Cheol Trio

Trio jazz kontemporer dari Korea Selatan dengan gaya improvisasi modern. Dipimpin oleh pianis Yun Seok Cheol, grup ini dianggap sebagai salah satu pionir jazz Korea modern.

Lagu terbaik: “My Favorite Things”, “Revolution”, “Dance With Me”

Jadwal tampil: Jumat, 30 Mei

13. The Yussef Dayes Experience

Drummer dan produser jazz asal Inggris yang menggabungkan jazz, afrobeat, dan elektronik. Dikenal karena permainannya yang eksploratif dan kolaborasi dengan Tom Misch dan Alfa Mist.

Lagu terbaik: “Blackfriars”, “Duality”, “Rust”

Jadwal tampil: Sabtu & Minggu

14. RAYE

Meski dikenal sebagai artis pop/R&B, RAYE membawa kekuatan vokal dan penulisan lagu yang sangat soulful dan jazzy, terutama dalam proyek live-nya. Ia memenangkan BRIT Awards 2024 sebagai Artist of the Year.

Lagu terbaik: “Oscar Winning Tears”, “The Thrill Is Gone”, “Ice Cream Man.”

Jadwal tampil: Special Show, Minggu, 1 Juni

15. Maliq & D’Essentials

Grup Indonesia yang konsisten mengusung jazz, soul, dan funk dalam karya-karya mereka. Sejak debutnya tahun 2004, band ini telah menjadi tonggak penting dalam skena musik urban Indonesia.

Lagu terbaik: “Terdiam”, “Dia”, “Setapak Sriwedari”

Jadwal tampil: Minggu, 1 Juni

Dari musisi legendaris hingga talenta lokal bersinar, deretan ini menunjukkan bahwa semangat jazz tetap hidup dan terus berkembang. Pastikan kamu tidak melewatkan mereka di Java Jazz Festival 2025!

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Cultura Magazine (@culturamagz)

“The Way We Were” dan Hasrat Menoleh ke Belakang

Music

Fires on the Plain (1959) Fires on the Plain (1959)

Film Anti-War Terbaik: Potret Jujur Kekejaman dan Kemanusiaan dalam Lensa Sinema

Cultura Lists

Gloria Gaynor Gloria Gaynor

I Will Survive: Ketika Disko Menyuarakan Perlawanan

Music

Ketika Disko Menyelamatkan Jiwa: Mengulas Keabadian “Stayin’ Alive”

Music

Advertisement Drip Bag Coffee
Connect