Setiap tahunnya, tanggal 30 Juli diperingati sebagai Hari Anti Perdagangan Manusia. Tanggal ini perlu diperingati agar kita dapat mengedukasi diri mengenai isu ini. Perdagangan manusia masih menjadi masalah global. Hampir semua negara di dunia ini terpengaruh oleh kasus perdagangan manusia. Setiap tahunnya ratusan perempuan, anak-anak, dan lelaki diperdagangkan baik di dalam negaranya sendiri maupun ke negara lain.
United Nation Office on Drugs and Crime (UNODC) mengatakan sejak 2003 ada 225.000 korban perdagangan manusia dengan 72%-nya perempuan. Korban anak-anak mengalami peningkatan dua kali lipat sejak 2004 hingga 2016. Kelompok rentan yang menjadi target perdagangan manusia di antaranya adalah pengungsi. Baik pengungsi yang melarikan diri dari negaranya akibat perang maupun bencana alam sama-sama berisiko menjadi target. Banyak dari kita masih tidak peduli dengan isu ini.
Salah satu cara lain untuk membangun kesadaran publik adalah melalui karya seni seperti film. Ada beberapa film berikut ini yang mengangkat tema perdagangan manusia. Meski film adalah karya fiksi, ada beberapa detail kecil yang merupakan bagian dari kenyataan.
Eden (2012)
Eden adalah nama dari seorang pekerja seks komersial. Tentunya bukan nama asli. Ia adalah Hyun Jae, remaja berusia 18 tahun. Suatu hari ia pergi berkencan dengan seorang lelaki. Ternyata ia diculik dan dijual. Namanya diubah menjadi Eden lalu ia dipakaikan baju seksi, difoto, dan dipajang di website. Ia tinggal dalam tempat seperti gudang berisi perempuan-perempuan di bawah umur. Lalu Eden pun mengetahui ternyata perempuan yang berusia lebih dari 20 tahun akan dibunuh karena dianggap terlalu tua. Bila ada yang hamil, bayinya akan dijual.
Film ini dianggap cukup mencekam karena memiliki pendekatan yang thriller. Namun sayang karena diangkat dari kisah nyata, terdapat kontroversi mengenai keaslian ceritanya. Ada pihak yang memertanyakan benarkah kejadian yang dialami Eden nyata. Akting dari pemeran utamanya mendapatkan applause.
12 Years A Slave (2013)
Film drama sejarah ini diangkat dari kisah nyata berdasarkan memoar dari Solomon Northup, seorang kulit hitam merdeka yang diculik dan dijual pada 1841. Ini adalah gambaran nyata bagaimana rasisme telah menginjak harkat martabak kelompok kulit hitam sehingga membuat hidup mereka penuh darah dan air mata. Solomon tak hanya diperbudak tetapi juga disiksa. Ia juga harus melihat siksaan yang didapatkan orang-orang kulit hitam lain. Perempuan tak hanya dipekerjakan di rumah orang kaya tetapi juga diperkosa. Mereka hidup menyedihkan dengan makanan yang sedikit dan beban kerja yang tinggi.
12 Years A Slave meraih kesuksesan besar baik dari segi pendapatan maupun penerimaan publik. Dari sembilan nominasi Oscar, film ini memenangkan tiga piala. Berbudget 22 juta dolar, penghasilan film ini mencapai 187 juta dolar. Beberapa nama besar dari industri film menjadi aktor dan aktrisnya sehingga kualitas akting yang ditawarkan tak mengherankan.
Django Unchained (2012)
Meski bergenre drama kriminal thriller, Django Unchained memiliki sentuhan komedi. Film ini sangat menarik walaupun tujuan utamanya bukan untuk mengedukasi publik. Perdagangan manusia adalah salah satu elemennya. Elemen utamanya adalah hubungan antara seorang dokter gigi Jerman dengan seorang kulit hitam yang dimerdekakan. Mereka memburu sekelompok penjahat dan membunuhnya. Lalu mereka bekerja sama untuk menyelamatkan istri si kulit hitam yang dijual pada seorang majikan kulit putih bengis. Selain mendapatkan review positif, film ini berhasil meraih pendapatan sebesar 425 juta dolar.
The Whistleblower (2010)
Film ini berdasarkan kisah nyata yang dialami oleh Kathryn Bolkovac. Ia adalah seorang polisi Amerika yang wakili negaranya untuk menjadi penjaga perdamaian PBB. Kathryn ditugaskan di Bosnia pascaperang. Ia menemukan adanya kasus perdagangan manusia yang difasilitasi oleh penjaga perdamaian lainnya. Ketika melaporkan kasus tersebut, ia dipecat dan diusir paksa. Awalnya kasus yang ia tangani adalah kekerasan rumah tangga. Namun ketika menemukan para korban perdagangan, Kathryn berusaha melakukan investigasi agar para pelakunya mendapat hukuman. Namun korban malah diperkosa dan tewas dibunuh.
Taken (2008)
Mungkin ini adalah salah satu film mengenai perdagangan manusia yang paling populer. Kisahnya tentang seorang ayah yang mantan agen pemerintah mengetahui bahwa anaknya diculik untuk menjadi budak seks. Namun Taken tidak terkenal karena isu perdagangan manusia di dalamnya melainkan perilaku heroik sang ayah yang diperankan aktor ternama Liam Neeson. Bahkan dialognya menjadi sangat terkenal dan masih menjadi meme hingga kini. Taken berhasil meraih pendapatan hingga 225 juta dolar.