Connect with us
Resident Evil Village
Capcom

Games

Resident Evil Village: Sekadar Bernostalgia dengan Resident Evil 4?

Seri terbaru Resident Evil ini mendapatkan sambutan yang masif dan layak direkomendasikan.

Capcom akhirnya merilis Resident Evil Village, seri kedelapan sekaligus terbaru dari seri video game yang telah dikenal secara luas oleh para pecinta genre survival horror/zombie.

Dari aspek grafis dan fitur permainan, Resident Evil Village memang harus lebih baik daripada seri sebelumnya berkat perkembangan teknologi game yang lebih mutakhir. Akan tetapi, jalan cerita dalam Resident Evil Village justru menjadi catatan tersendiri sejak menjadi salah satu daya tarik utama bagi para penggemarnya.

Meskipun kembali berpusat dalam kisah Ethan Winters seperti Resident Evil 7, Resident Evil Village justru lebih mengingatkan kita kepada salah satu seri Resident Evil paling dikenang sepanjang masa, Resident Evil 4. Terdapat banyak kesamaan antara Resident Evil Village dengan Resident Evil 4 yang mendukung pandangan tersebut.

Latar Tempat yang Mirip

Meskipun lebih variatif, sebagian besar latar tempat dalam alur cerita Resident Evil Village tidak dapat dimungkiri terinspirasi dari Resident Evil 4. Lokasi-lokasi tersebut adalah area pedesaan, daerah perairan, kastil, dan semacam lokasi dengan kesan yang paling modern. Dalam kedua seri tersebut, area pendesaan yang berlanjut ke kastil juga sama-sama menjadi latar permulaan dalam cerita game.

Khusus di area dengan kesan paling modern, terdapat perbedaan yang lebih spesifik. Dalam Resident Evil 4, lokasi tersebut merujuk kepada sebuah pulau yang digunakan sebagai pangkalan militer sekaligus lokasi pertarungan terakhir antara Leon S. Kennedy dengan Osmund Saddler.

Sementara dalam Resident Evil Village, lokasi tersebut merujuk kepada sebuah bekas pabrik yang digunakan sebagai laboratorium oleh Karl Heisenberg. Ia adalah anak/bawahan dari Mother Miranda yang mampu mengendalikan besi, meskipun wajahnya justru mirip dengan Dante dari Devil May Cry.

Kedua lokasi modern tersebut sama-sama digunakan sebagai laboratorium percobaan zombi dalam alur ceritanya masing-masing. Oleh karena itu, wajar jika kedua lokasi tersebut sarat akan varian zombi yang lebih mengerikan, aneh, dan berbahaya.

resident evil village

Penyelamatan Sandera sebagai Motif Tokoh Utama

Seri Resident Evil memang sudah tidak asing dengan konsep survival sekaligus narasi penyelamatan sandera, termasuk Resident Evil Village dan Resident Evil 4. Kedua seri tersebut menggunakan tema penyelamatan sandera yang diculik oleh zombi sebagai motif tokoh utama dalam menghadapi para zombi.

Leon S. Kennedy ditugaskan untuk menyelamatkan Ashley Graham, putri presiden Amerika Serikat yang diculik oleh kultus Los Iluminados. Ia juga terkenal rewel dan dianggap beban paling menyusahkan sepanjang sejarah game genre survival.

Hanya Resident Evil Village yang menambahkan tema keluarga agar cerita penyelamatan sandera menjadi lebih dramatis. Ethan Winters terpaksa menghadapi Mother Miranda hingga mengorbankan nyawanya demi menyelamatkan putri tercintanya, Rosemary Winters. Atau benarkah ia benar-benar mati di Resident Evil Village?

Musuh Utama: Tokoh yang Baru Dikenal dan Kultus Sesat

Persamaan lain Resident Evil Village dengan Resident Evil 4 adalah musuh utama yang baru dikenal sejak perilisan masing-masing serinya. Hal ini tentu bertujuan untuk menciptakan narasi cerita yang baru dalam semesta Resident Evil.

Mother Miranda baru dikenal dalam Resident Evil Village, padahal ia adalah guru yang berperan menginspirasi Ozwell E. Spencer, salah satu pencetus Umbrella Corporation. Spencer bahkan mendapatkan inspirasi atas simbol ikonik perusahaan tersebut dari simbol dinding kastil yang ditunjukan oleh Mother Miranda.

Osmund Saddler juga baru dikenal dalam Resident Evil 4. Ia terhubung dengan alur inti semesta Resident Evil sejak bekerja sama dengan Jack Krauser, mantan rekan Leon S. Kennedy ketika Operation Javier dalam seri Resident Evil: The Dark Chronicles.

Musuh utama Resident Evil 4 tersebut justru bersinggungan dengan The 3rd Organization, sebuah perusahaan saingan Umbrella bikinan Albert Wesker. Organisasi tersebut pula yang menugaskan Jack Krauser dan Ada Wong untuk mengambil sampel parasit zombi milik Osmund Saddler. Sementara Umbrella sendiri diceritakan sudah tamat pada alur waktu Resident Evil 4, meskipun akan lahir pula “Blue“ Umbrella.

Musuh utama dari kedua seri tersebut juga sama-sama membentuk semacam organisasi kultus untuk menarik penduduk dan mempermudah mereka dalam mendapatkan bahan percobaan penelitian parasit zombi. Mother Miranda membangun sebuah ajaran kultus yang menempatkan dirinya sendiri sebagai Tuhan sehingga para penduduk menyembahnya dalam doa sehari-hari.

Di sisi lain, Osmund Saddler juga melakukan strategi yang sama dengan kultus Los Iluminados, kemudian mengubah para penduduk desa menjadi zombi agar tetap patuh dan menyembahnya.

Tokoh Figuran Pembantu dengan Sesi Permainannya Sendiri

Dalam Resident Evil 4, hadir Ada Wong yang membantu Leon S. Kennedy hanya untuk memperlancar agendanya sendiri, meskipun mereka telah saling mengenal sejak seri Resident Evil 2. Ada Wong bahkan kembali menggunakan muslihat pesonanya untuk memanfaatkan Leon S. Kennedy dan terulang kembali di dua seri selanjutnya. Itulah sebabnya mereka menjadi pasangan terfavorit bagi penggemar berat Resident Evil.

Dalam Resident Evil Village, Chris Redfield pada awalnya enggan bekerja sama dengan Ethan Winters karena akan menghambat misinya. Pada akhirnya, ia tidak dapat menghentikan tekad Ethan Winters sebagai seorang ayah sekaligus merasakan empati atas ikatan pertemanan antara mereka.

Kedua tokoh figuran tersebut memiliki kemampuan militer yang cukup ahli dan berpengalaman dalam mengatasi zombi. Keduanya juga dapat dimainkan layaknya tokoh utama dengan perangkat senjatanya sendiri. Sesi cerita Ada Wong baru dapat dimainkan setelah menyelesaikan cerita utama, sementara sesi Chris Redfield sudah berada dalam alur cerita utama itu sendiri dan dimainkan ketika Ethan Winters sedang “mati suri”.

Pedagang yang Dirindukan Para Penggemar

Persamaan terakhir yang sekaligus faktor yang paling memicu nostalgia para penggemar akan Resident Evil 4 adalah hadirnya tokoh pedagang senjata dan suplai untuk tokoh utama. Resident Evil 4 mengenalkan konsep tokoh ini pertama kali melalui sosok The Merchant yang ikonik dengan jubah hitam dan sangat misterius.

Di sisi lain, Resident Evil Village menghadirkan The Duke dengan proposi badan yang obesitas dan menaiki gerobak untuk berpindah tempat. Ia juga lebih ramah berinteraksi dengan tokoh utama. Jika The Merchant hanya menyebut Leon S. Kennedy sebagai stranger, maka The Duke sudah mengenal nama Ethan Winters sejak awal pertemuan mereka.

Tidak seperti The Merchant yang menyingkir dari urusan Leon, The Duke memiliki porsi dalam cerita. Ia memberi petunjuk kepada Ethan Winters dalam beberapa kesempatan, seperti memberitahukannya tentang sistem empat Lord yang menjadi bawahan Mother Miranda. The Duke juga membantu mengantarkannya menuju lokasi pertempuran terakhir dengan Mother Miranda ketika Ethan Winters sedang “mati suri”.

Alih-alih seperti Leon yang terpaksa memakan ikan dan telur mentah sebagai suplai, Ethan Winters juga terbantu perihal makanan sejak The Duke menyediakan layanan dapur yang tidak disediakan oleh The Merchant. Akan tetapi, The Duke tidak menyediakan layanan tempat lomba menembak seperti yang The Merchant sediakan untuk Leon.

Secara mengejutkan, The Duke juga memberikan referensi yang sangat dekat dengan Resident Evil 4. Hal ini diujarkannya secara langsung dengan meniru ujaran ikonik “what’re ya buyin’?”, kemudian menyinggung The Merchant sebagai teman lamanya. Pemain dapat menemukannya ketika mereka bertemu di kastil milik Lady Dimitrescu.

Dengan sekian banyak persamaan yang dihadirkan, bukan hal yang aneh jika Resident Evil Village terkesan memanfaatkan nostalgia penggemar Resident Evil 4. Resident Evil Village bahkan digadang-gadang mampu mengungguli kesuksesan Resident Evil 4. Seri terbaru Resident Evil ini mendapatkan sambutan yang masif dan layak direkomendasikan sebagai game pilihan penggemar sepanjang tahun 2021.

Riot Games Berkolaborasi dengan Linkin Park untuk Anthem League of Legends World Championship 2024 Riot Games Berkolaborasi dengan Linkin Park untuk Anthem League of Legends World Championship 2024

Riot Games Berkolaborasi dengan Linkin Park untuk Anthem LoL World Championship 2024

Music

Review Resident Evil 4 Review Resident Evil 4

Resident Evil 4 Review: Nostalgia Serba Fresh

Games

Hi-Fi Rush Review Hi-Fi Rush Review

Hi-Fi Rush Review: Aksi Serba Comical

Games

The Game Awards 2022 The Game Awards 2022

The Game Awards 2022: Daftar Pemenang dan Persaingan Game of the Year

Games

Advertisement Drip Bag Coffee
Connect