Quantcast
Nosferatu Review: Kisah Klasik Vampir yang Dibalut Visual Gotik Modern - Cultura
Connect with us
Nosferatu 2024
Cr. Focus Features

Film

Nosferatu Review: Kisah Klasik Vampir yang Dibalut Visual Gotik Modern

Remake yang berhasil menghidupkan kembali kisah klasik dengan sentuhan modern yang menakutkan.

★ ★ ★ ★ ★
★ ★ ★ ★ ★

‘Nosferatu’ (2024) adalah film horor gotik yang disutradarai oleh Robert Eggers, dikenal melalui karyanya seperti ‘The Witch’ dan ‘The Lighthouse’. Film ini merupakan remake dari karya klasik tahun 1922 oleh F.W. Murnau, yang kali ini dibintangi oleh Bill Skarsgård sebagai Count Orlok dan Lily-Rose Depp sebagai Ellen.

Berlatar di Jerman tahun 1838, cerita mengikuti Ellen, yang tanpa sadar mengikat jiwanya kepada Count Orlok, seorang vampir misterius. Suaminya, Thomas Hutter (Nicholas Hoult), melakukan perjalanan untuk menyelesaikan transaksi real estat dengan Orlok, tanpa menyadari bahaya yang mengintai.

Eggers memberikan kedalaman lebih pada karakter Ellen, menjadikannya lebih berdaya dan memiliki agensi dalam alur cerita, berbeda dengan versi aslinya di mana Ellen lebih pasif.

Naskah yang ditulis oleh Eggers menampilkan dialog naturalistik yang membuat film ini lebih mudah diakses oleh penonton modern. Meskipun demikian, beberapa kritikus merasa bahwa film ini kurang menggali emosi dan narasi secara mendalam, sehingga kehilangan energi yang menggelisahkan seperti dalam karya-karya Eggers sebelumnya.

Sinematografi oleh Jarin Blaschke berhasil menangkap atmosfer gotik yang mencekam, dengan penggunaan pencahayaan dan komposisi yang mendalam. Desain produksi yang detail menciptakan dunia yang autentik dan menyeramkan, memperkuat nuansa horor klasik yang dihadirkan. National Board of Review memberikan penghargaan untuk Prestasi Luar Biasa dalam Sinematografi pada tahun 2024, mengakui kualitas visual film ini.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Cultura Magazine (@culturamagz)

Bill Skarsgård memberikan penampilan yang mengesankan sebagai Count Orlok, dengan transformasi fisik yang menakutkan dan penjiwaan karakter yang mendalam. Lily-Rose Depp sebagai Ellen menunjukkan performa yang kuat, memberikan kedalaman emosional pada perannya. Nicholas Hoult juga tampil solid sebagai Thomas Hutter, menambahkan dinamika yang menarik dalam interaksi antar karakter.

Sejak dirilis, Nosferatu mendapatkan sambutan positif dari para kritikus, dengan skor 85% di Rotten Tomatoes berdasarkan 304 ulasan. Banyak yang memuji naskah dan sinematografi film ini, meskipun ada catatan mengenai kurangnya kedalaman emosional dan naratif. Beberapa kritikus merasa bahwa film ini tidak berhasil menangkap energi menggelisahkan yang ada dalam karya-karya Eggers sebelumnya.

‘Nosferatu’ adalah interpretasi modern yang menghormati sumber aslinya, dengan visual yang memukau dan penampilan akting yang solid. Meskipun ada beberapa kekurangan dalam penggalian emosi dan narasi, film ini tetap menjadi tontonan wajib bagi penggemar horor gotik.

den of thieves 2: pantera den of thieves 2: pantera

Den of Thieves 2: Pantera Review

Film

Mufasa: The Lion King Review Mufasa: The Lion King Review

Mufasa: The Lion King Review – Asal-Usul Mufasa dalam Visual Spektakuler yang Kurang Menggigit

Film

Presence Review: Pendekatan Unik Dari Sudut Pandang Hantu

Film

The Brutalist The Brutalist

The Brutalist Review: Kekerasan dan Kebiadaban Tidak Sama Dengan “Brutalisme”

Film

Advertisement Drip Bag Coffee
Connect