“Dolemite Is My Name” merupakan Netflix Original Movie yang disutradarai oleh Craig Brewer dan dibintangi oleh Eddie Murphy sebagai Rudy Ray Moore.
Rudy Ray Moore atau terkenal dengan nama panggung Dolemite adalah salah satu komedian kulit hitam multitalenta yang terkenal di Amerika pada tahun 1970-an. Ia mengawali karirnya sebagai komedian stand up yang kemudian berusaha membuat film layar lebarnya sendiri.
Seperti film biografi pada umumnya, “Dolemite Is My Name” merupakan salah satu film tentang meraih mimpi yang inspiratif. Kita juga bisa melihat bagaimana industri hiburan pada jaman dulu di Amerika juga memiliki dua dunia yang berbeda hanya karena perbedaan ras.
Lebih Dari Sekadar Film Komedi
Secara kemasan, “Dolemite Is My Name” terlihat seperti film komedi dengan kelucuan ras Amerika-Afrika yang khas. Film ini lebih dari sekedar film komedi, namun kisah dari seorang komedian ikonik dalam meraih mimpinya.
Kisah inspiratif tidak selalu datang dari seorang seniman berkelas tinggi dengan karya yang brilliant. Melalui film ini, kita sebagai penikmat film berkualitas dengan rating yang tinggi akan melihat perspektif baru tentang industri hiburan yang murni menyuguhkan hiburan. Target dari seorang Rudy Ray Moore cukup sederhana; ia hanya ingin membuat masyarakat Amerika tertawa.
Kita mungkin akan melihat film “Dolemite” yang digarap oleh Rudy Ray Moore sebagai film komedi receh yang terlalu vulgar, namun Rudy berhasil menjadi salah satu komedian terbaik pada masanya berkat kerja kerasnya sendiri yang ditonjolkan dalam film satu ini. Bahwa seorang komedian “murahan” juga memiliki semangat juang yang besar yang patut dicontoh.
Pada akhirnya, Rudy Ray Moore mampu menciptakan produk hiburan bagi kaumnya (ras Amerika-Afrika) yang tidak kalah menarik oleh karya ras kulit putih.
Setiap Orang Memiliki Selera Humor yang Berbeda
Melalui film ini, kita bisa melihat fakta bahwa isu ras di Amerika pada tahun 1970-an juga memisahkan selera humor mereka. Salah satu yang menginspirasi Rudy membuat film adalah sedikitnya film Amerika-Afrika bergenre komedi yang sesuai dengan selera kaum tersebut.
Rudy Ray Moore awalnya tampil sebagai komedian stand up dengan materi yang vulgar dan berani. Namun, materi tersebut mampu membuat kaumnya tertawa puas dan terhibur. Dilain sisi, orang kulit putih melihat karya Rudy sebagai komedi yang vulgar namun dalam konteks sebagai karya yang tidak layak dan buruk.
Sebagian besar dari kita mungkin juga tidak akan paham dengan materi humor yang kita lihat dalam film ini. Namun seperti yang telah disebutkan, komedi bukan unsur utama dalam film ini, jadi tak ada salahnya jika kita tidak memahami gaya komedi dari Rudy yang ditampilkan dalam film ini.
Memiliki Visual yang Eye Catchy
Beberapa film tampil dengan pemilihan filter dan gaya properti yang memberikan statement. “Dolemite Is My Name” merupakan salah satu dari film tersebut. Nuansa retro-afro yang eye catchy berhasil ditampilkan dalam setiap frame dalam film ini.
Ruth E. Carter sebagai costume designer juga patut diberikan apresiasi untuk penampilan setiap karakter, tak terkecuali setiap karakter pendukung yang melengkapi film ini. Setiap karakter memiliki penampilan menarik yang mencuri mata.
Secara keseluruhan, “Dolemite Is My Name” patut masuk dalam daftar salah satu Netflix Original Movie terbaik tahun ini. Film biografi ini dibawakan dengan gaya yang ringan untuk sebuah materi yang sebetulnya perlu perhatian lebih. Film ini akan memberikan kita pengetahuan isu rasial yang juga mempengaruhi industri Amerika pada jamannya dan pastinya, kisah Rudy Ray Moore yang inspiratif dalam meraih mimpinya.
