Bagi sebagian besar orang, cinta adalah satu hal manusiawi yang paling membahagiakan dalam hidup. Akan tetapi, beberapa di antaranya bisa jadi menganggap cinta adalah hal yang sangat mengutuk, bahkan sepanjang hidupnya. Singkat cerita, itulah yang ingin ditonjolkan dalam ‘Jujutsu Kaisen 0’.
‘Jujutsu Kaisen 0’ merupakan film anime yang disutradarai oleh Sunghoo Park dan diproduksi oleh studio MAPPA. Film ini merupakan prekuel dari serial ‘Jujutsu Kaisen’ yang sudah mengudara, dengan kisah berfokus pada Yuta Okkotsu yang baru masuk ke SMA Jujutsu karena Rika, mendiang pasangannya sekaligus hantu yang mengutuknya selama enam tahun. Kutukannya ini justru menarik minat Suguru Geto, salah satu pengguna kutukan yang ingin memanfaatkan Rika untuk kepentingannya.
Cerita yang ditampilkan dalam ‘Jujutsu Kaisen 0’ sendiri tergolong sangat simpel, sehingga tentunya mudah untuk dipahami dengan runtutnya penceritaan. Dengan premis mengenai cinta yang mengutuk, film ini membawakan itu dengan atmosfer yang semi-gloomy, menjadikannya terasa sangat menarik untuk dinikmati walau dikemas dalam durasi 105 menit yang tergolong singkat untuk standar sinema masa kini.
Diposisikan sebagai prekuel dari ‘Jujutsu Kaisen’, film anime ini ditujukan bagi penikmat serialnya sekaligus bagi penonton yang masih awam dengannya. Bisa dibilang, salah satu karya populer dari studio MAPPA ini dapat menjadi titik awal bagi calon penikmat serial tersebut dan sekaligus sebagai fan service untuk yang sudah menikmati versi animasi maupun manga-nya. Hal inilah yang membuatnya sangat mudah dipahami dan tidak serta merta segmented untuk penikmatnya.
Yuta Okkotsu sendiri menjadi pusat perhatian dalam ‘Jujutsu Kaisen 0’. Pada awal durasi, karakternya mungkin terlihat sangat generic dengan persona gloomy-nya. Namun, seiring berjalannya film, ia dikembangkan menjadi semakin lebih baik dengan dukungan rentetan supporting character yang tak kalah menghibur. Selain itu, hadirnya Yuta tersebut dapat memberikan insight mengenai pentingnya karakter ini dalam semesta Jujutsu yang bergulir hingga saat ini.
Suguru Geto yang sebelumnya hadir di versi anime-nya juga muncul pada ‘Jujutsu Kaisen 0’ ini sebagai main villain. Walau secara kasat mata ia terlihat almighty dengan segala kekuatan yang dimiliki, nyatanya motif yang menjadikannya sebagai musuh utama terasa sangat klise dan sudah umum ditemui pada berbagai produk hiburan lainnya. Akan tetapi, kemunculannya juga memberikan pemahaman dasar terkait apa saja yang akan dilakukan sang pengguna kutukan jahat ini di masa depan dalam serialnya.
‘Jujutsu Kaisen 0’ digarap oleh MAPPA, studio anime yang terkenal menggarap ‘Attack on Titan: Final Season’ dan juga ‘Jujutsu Kaisen’ pada 2020 lalu. Oleh karena itu, sisi teknis dari film animasi asal Jepang ini juga mampu tampil menggugah, utamanya dari color tone yang cenderung cerah dan visual effect yang tampil dengan halus dengan tidak berlebihan.
Akhir kata, ‘Jujutsu Kaisen 0’ merupakan film anime yang berfungsi dengan baik sebagai prekuel dari serial utama melalui bangunan lore-nya dan premis mengenai terkutuknya cinta yang tak kalah menggugah. Selain itu, film ini juga dapat dijadikan sebagai fan service bagi penikmat anime-nya dan titik awal untuk menikmati serial utamanya, membuatnya semakin menarik.
