Drama mengenai Chaebol (konglomerat Korea) selalu mampu menarik perhatian penonton. Tidak hanya karena gaya hidup yang glamour tetapi juga seputar intrik bisnis keluarga dan perebutan warisan yang menjadi tontonan menghibur. Tak seperti sinetron Indonesia dengan gambaran keluarga kaya yang cukup kaku, gambaran lebih nyata dapat kita lihat melalui para chaebol. Mereka mampu memproduksi drama dengan setting yang meyakinkan. Rumah mewah, mobil mewah, peralatan elektronik canggih, pakaian bagus, sampai gedung perusahaan yang digunakan tampak sesuai. Setting adalah salah satu kelebihan drama Korea dibandingkan sinetron kita.
Graceful Family merupakan salah satu kuda hitam di antara deretan drama yang rilis tahun ini. Mungkin tak semua pecinta drama menantikannya. Namun ternyata drama ini mampu membius sejak episode pertama. Lim So Hyang kembali didapuk sebagai pemeran utama. Karakternya sangat berbeda dibanding drama pendahulunya, My ID is Gangnam Beauty. Bila di drama yang lalu ia berperan sebagai gadis pemalu dan tertutup yang melakukan operasi plastik, di sini ia menjadi perempuan kaya yang liar bernama Mo Seok Hee.
Seok Hee sebenarnya adalah anak dari istri pertama seorang konglomerat bernama Cheol Hee. Namun sang ayah lebih memilih hidup dengan istri kedua yaitu seorang mantan perawat yang sudah tua dan tak menarik. Sebaliknya, Seok Hee malah dibuang ke Amerika setelah ibunya dibunuh. Keluarganya berusaha agar ia tak kembali ke Korea. Ia selalu diawasi 24 jam agar tidak bisa kabur. Cheol Hee khawatir bila putrinya kembali maka sang putri akan mendapat seluruh warisan dari perusahaan keluarga mereka yaitu MC Group. Sebab Seok Hee adalah cucu kesayangan sang kakek yaitu CEO MC Group, Wang Pyo.
Seok Hee yang tak bahagia dan kurang kasih sayang orangtua tumbuh menjadi perempuan yang temperamen dan hedon. Namun ia tak pernah lupa rasa sakit akibat kematian sang ibu. Ia selalu mendapat pesan singkat dari seseorang mengenai keadaan di Korea. Suatu hari orang itu mendorongnya untuk pulang. Seok Hee berhasil mengelabui penjagaan dan mendarat di Korea. Ia bertemu dengan Wang Pyo yang tengah koma. Namun Cheol Hee dan tangan kanannya, mantan hakim Han selalu menghalangi langkah Seok Hee.
Mantan hakim Han adalah seorang pengkhianat. Ia dulu direkrut oleh Wang Pyo untuk menjadi tim legal MC Group. Namun ia justru menyabotase Wang Pyo dan memihak kepada Cheol Hee yang rakus. Padahal alasan Wang Pyo tak mau mewariskan kursi CEO kepada putranya adalah karena Cheol Hee yang tak kompeten. Wang Pyo juga melihat anak-anak lelaki Cheol Hee dengan istri keduanya tidak cukup baik menangani bisnis. Wang Pyo ingin memberikan semua hartanya kepada Seok Hee agar sang cucu perempuan dapat terangkat kembali harkat martabatnya.
Salah satu nilai plus dari drama ini adalah ada banyaknya karakter yang masing-masing memiliki penjelasan. Hampir tidak ada karakter yang tak jelas latar belakangnya. Kita akan mendapat gambaran baik dari tiap karakter secara perlahan, episode demi episode. Selain itu drama ini tidak menggambarkan perselingkuhan berdasarkan stereotip. Bila biasanya kita berpikir seorang lelaki pasti berselingkuh dengan perempuan yang lebih muda dan cantik, Graceful Family mematahkannya. Cheol Hee justru berselingkuh dengan Young Seo yang sudah keriput.
Graceful Family juga mengangkat masalah pernikahan yang real tapi masih dianggap tabu dalam masyarakat. Misalnya pernikahan tanpa sex antara Wan Joon (anak Cheol Hee dari istri kedua) dengan Soo Jin. Di drama ini, pernikahan tanpa sex bukan digambarkan sebagai aib dan atau diceritakan melalui desas desus. Karakter yang terlibat di dalamnya membicarakannya secara terbuka tanpa mengatakan ini adalah rahasia yang harus dipendam. Kita juga diberi gambaran mengenai praktik ilegal klinik kecantikan di Korea yaitu transfer darah dari orang berusia muda kepada yang berusia tua. Tujuannya agar terlihat muda.
Hal menarik lain adalah karakter Wang Pyo yang sangat mendukung emansipasi perempuan. Ia merekrut mantan hakim Han justru karena jenis kelaminnya sebagai seorang perempuan. Ia mendukung mantan hakim Han untuk memiliki karir yang maju. Begitu pula alasannya memilih Seok Hee sebagai CEO berikutnya. Menurutnya Seok Hee adalah perempuan yang pintar. Warisan bisnis tak harus diberikan kepada cucu laki-laki. Berbeda tentunya dengan Cheol Hee yang kasar baik kepada anak maupun istrinya. Cheol Hee menganggap kekerasan adalah cara terbaik untuk memimpin keluarga.
Bila seringkali drama chaebol diberi bumbu roman hubungan antara si kaya dengan si miskin maka drama ini berbeda. Seok Hee tidak diberikan gambaran memadu kasih baik dengan pria kaya lainnya ataupun pria yang miskin. Meski di sini perannya sebagai protagonis, ia digambarkan begitu manusiawi sebagai pembangkang karena sakit hati pada sang ayah. Ia juga memiliki hubungan yang benci tapi cinta dengan sang pengacara, Yoon Do. Hubungan mereka unik tapi tidak berkembang ke arah roman picisan yang klise. Yoon Do juga bukan tipikal lelaki tidak mampu yang kelewat idealis sehingga sulit bertahan hidup. Karakternya berkembang menjadi pragmatis.
Lim So Hyang sukses memerankan Seok Hee yang bereda 180 derajat dibanding karakternya sebagai Mi Rae dalam My ID is Gangnam Beauty. Ia mampu keluar dari karakter drama sebelumnya. Gesturnya penuh kepercayaan diri bahkan cenderung menyebalkan. Ia mungkin tertindas tapi tak mau menampakkan diri sebagai pihak yang lemah. Cara bertarung dengan ayah dan ibu tirinya bisa dibilang tidak konvensional. Ia justru pergi ke klab malam sebagai alibinya untuk “bekerja”. Seok Hee juga tak takut bermain kotor untuk membalas perilaku ayah dan ibu tirinya yang keterlaluan.
Tokoh lain yang sangat menarik tentu saja mantan hakim Han. Aktris senior Bae Jong Ok menunjukkan taringnya di sini. Ini adalah salah satu karakter antagonis yang dicintai penonton. Setiap gerak geriknya membuat penonton benci dan marah sekaligus rindu. Begitu pula dengan deretan anak buahnya yang siap bermain licik yaitu Sang Won, Joon Hyuk, Kyung A, dan Joo Young. Menariknya tiap karakter hampir dipastikan memiliki motif sehingga kedudukan mereka sebagai antagonis maupun protagonis tidak serta merta ada.
Graceful Family
Bisa dibilang Graceful Family sangat menarik dan bagus baik dari segi akting, skenario, maupun hasil akhirnya. Ini mungkin bukan drama yang dinantikan banyak orang dan digadang-gadang drama terbaik. Namun Graceful Family membuktikan bahwa ia adalah drama berkualits. Tidak menye-menye atau menjual drama keluarga berurai air mata. Drama yang akan sangat sayang dilewatkan. Kita dapat menontonnya di MBN dan tersedia dalam 16 episode.
